Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konsumen Makin Menunda Beli Smartphone Baru

Kompas.com - 02/03/2018, 14:15 WIB
Oik Yusuf,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber TechSpot

KOMPAS.com - Smartphone baru makin banyak bermunculan. Namun, di sisi lain, minat konsumen untuk melakukan upgrade atau membeli versi yang lebih baru, justru menunjukkan tren negatif.

Data dari firma riset pasar BayStreet Research misalnya, menunjukkan bahwa siklus upgrade rata-rata para pemilik smartphone di Amerika Serikat (AS) bertambah lama, dari 23 bulan pada 2014 menjadi 31 bulan saat ini.

Artinya, konsumen gadget di Negeri Paman Sam memilih untuk bertahan memakai perangkatnya dalam waktu lebih lama, sebelum memutuskan untuk membeli smartphone baru.

BayStreet Research memperkirakan bahwa pada 2019 mendatang siklus upgrade para pemilik smartphone di AS bakal molor lebih jauh, menjadi 33 bulan, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari TechSpot, Jumat (2/3/2018).

Baca juga: Pertama Kali, Penjualan Smartphone Tercatat Menurun

Imbas dari tren ini sudah terlihat di pasaran smartphone secara global. Lembaga riset pasar Gartner melaporan bahwa, pada kuartal IV 2017, penjualan smartphone dunia mengalami penurunan untuk kali pertama sejak 2004.

Seperti BayStreet Research, Gartner menggarisbawahi turunnya minat konsumen untuk melakukan upgrade, sebagai salah satu biang kerok di balik turunnya bisnis ponsel pintar.

Gartner turut mencatat bahwa banyak konsumen memilih bertahan dengan smartphone lama, lantaran memandang smarpthone model baru tak membawa inovasi berarti. Di sisi lain, ponsel-ponsel keluaran terbaru juga makin mahal.

Baca juga: Bukannya Turun, Harga Smartphoen Makin Mahal di Seluruh Dunia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber TechSpot
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com