Dua Jagoan Nokia 9 dan Nokia 8 Pro Meluncur Tahun Ini?

KOMPAS.com - Nokia menjadi primadona di ajang MWC 2018, Barcelona, Spanyol, beberapa saat lalu. Brand di bawah naungan HMD Global itu mendapat exposure tertinggi berdasarkan survey dari BrandWatch.

Hal ini berkat lini-lini yang dirilis, mulai dari Nokia 8110 yang punya nilai nostalgia, hingga Nokia 8 Sirocco yang diperkenalkan sebagai flagship. Tak cukup sampai di situ, Nokia kabarnya masih akan merilis dua flagship dalam waktu dekat.

Masing-masing adalah Nokia 8 Pro yang kabarnya rilis pada Agustus 2018 dan Nokia 9 pada September 2018. Setidaknya begitu menurut sumber dalam yang enggan jika identitasnya disebut.

Nokia 9 dikatakan bakal jadi varian paling premium dengan layar 5,7 inci. Sementara itu, Nokia 8 Pro seakan menjadi “adiknya” dengan ukuran 5,5 inci.

Baca juga: Nokia Paling Banyak Dibicarakan di MWC 2018

Fitur andalan Nokia 9 disebut-sebut adalah kamera dengan lensa penta (lima lensa) yang mampu menghasilkan foto setara dengan kamera resolusi 41 megapiksel. Belum jelas mekanisme detailnya seperti apa.

Selain itu, Nokia 9 juga digadang-gadang menjadi smartphone pertama HMD Global yang memiliki fitur pemindai sidik jari di layar, alias in-display. Adapun chip Nokia 9 dan Nokia 8 Pro disebut Snapdragon 845.

Soal harga, Nokia 9 dikatakan akan berada di kisaran yang sama dengan Galaxy S9. Sementara itu, Nokia 8 Pro bakal lebih murah sebagai alternatif pilihan, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Senin (5/3/2018), dari PhoneArena.

Pada Februari lalu, ketika Nokia 8 diluncurkan di Indonesia, KompasTekno sempat mengendus kehadiran smartphone yang diduga Nokia 9. Smartphone itu digenggam seorang petinggi HMD Global.

Baca juga: Ada Nokia 9 di Peluncuran Nokia 8 di Jakarta?

Ponsel tersebut tampak memiliki layar berbingkai tipis dengan sisi kanan dan kiri yang melengkung (curved). Di bawah layar tidak terlihat adanya tombol fisik.

Kendati begitu, hingga kini belum ada konfirmasi resminya. Berbagai bocoran soal spesifikasi Nokia 9 dan Nokia 8 Pro juga belum dikonfirmasi pihak HMD Global, sehingga belum bisa dipercaya sepenuhnya.