KOMPAS.com - Operator telekomunikasi seluler yang tergabung dalam ATSI sepakat memutus koneksi internet selama peringatan Hari Raya Nyepi di Bali, yang jatuh pada Sabtu (17/3/2018).
Hal itu sesuai dengan Surat Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 378 Tahun 2018 tentang himbauan untuk melaksanakan seruan bersama dari Majelis Agama dan Keagamaan Provinsi Bali 2018.
Internet dari operator seluler yang tergabung dalam ATSI (termasuk Tlkomsel, Indosat, XL, Tri, Smartfren), akan dimatikan pada tanggal 17 Maret 2018 pukul 06.00 WITA sampai dengan 18 Maret 2018, pukul 06.00 WITA.
"Namun tetap menjaga kualitas layanan akses internet untuk obyek-obyek vital serta layanan kepentingan umum lainnya yang menurut sifatnya harus tetap berlangsung”, demikian dinyatakan oleh Merza Fachys, Ketua Umum ATSI dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Jumat (16/3/2018) petang.
Lebih lanjut, Merza menyatakan bahwa Operator telekomunikasi seluler bersama dengan ATSI sepakat untuk melakukan langkah-langkah nyata sebagai berikut:
1. Melakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui pengiriman SMS Blast dan laman/situs operator.
2. Melakukan langkah-langkah teknis agar layanan internet di tempat-tempat obyek vital semaksimal mungkin tetap dapat terjaga dengan baik. Obyek vital dimaksud meliputi antara lain rumah-rumah sakit, pemadam kebakaran, layanan ambulance, SAR, Stasiun BMKG, Instalasi TNI dan POLRI, BPBD.
3. Operator telekomunikasi akan berupaya agar pelaksanaan penutupan dan penghidupan kembali layanan internet, dapat dilaksanakan dalam koridor waktu selama 24 (dua puluh empat) jam.
4. Sehubungan dengan hal tersebut di atas, operator telekomunikasi seluler penyedia layanan internet mengimbau kepada masyarakat yang berada di Provinsi Bali untuk menggunakan layanan akses internet secara lebih bijaksana, sehingga ketenangan ibadah, kekhusukan serta kesakralan Hari Raya Nyepi bagi umat Hindu di Bali dapat tetap terpelihara dengan baik dan lancar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.