Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Grab Resmi Pasang Tombol Pemanggil Bantuan dalam Aplikasi

Kompas.com - 21/05/2018, 13:50 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto,
Reza Wahyudi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comGrab Indonesia resmi memasang tombol "Darurat" yang berguna untuk membantu penumpang meminta pertolongan secara otomatis atau manual saat menghadapi situasi darurat dalam perjalanan.

Fitur pesan darurat ini sudah bisa dipakai pengguna layanan Grab di Indonesia mulai hari ini, Senin (21/5/2018).

Sebelum bisa memakai tombol tersebut, pengguna Grab diminta untuk memasukkan tiga nomor telepon orang-orang terdekat yang bisa membantunya.

Selanjutnya, saat melakukan perjalanan menggunakan layanan ride sharing Grab, pengguna akan menemukan tombol "Darurat" di bagian atas peta.

"Tombol di atas map itu bisa ditekan saat dalam kondisi darurat. Nanti akan otomatis mengirimkan pesan ke tiga kontak yang terdaftar supaya mencoba menghubungi pengguna atau meminta bantuan polisi," kata Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata di kantor Grab Indonesia, Senin.

Pesan darurat berupa SMS tersebut berisi tautan ke rincian perjalanan dan posisi terakhir penumpang.

Selain itu, pengguna juga bisa menyalakan auto-alert yang membuat Grab bisa secara otomatis mengirimkan SMS pada kontak darurat ketika perjalanan yang dilakukan melenceng dari rute semestinya.

Untuk informasi lebih lanjut cara penggunaan fitur tombol darurat Grab ini, silakan kunjungi tautan ini.

Ridzki menambahkan, saat ini tombol "Darurat" baru ada di aplikasi untuk penumpang Grab saja. Namun, perusahaan juga memiliki rencana untuk memasang tombol serupa di aplikasi Grab untuk mitra pengemudi.

Baca juga: Grab Lawan Opik Disebut Mulai Membuahkan Hasil

Harapannya, ketika pengemudi menemui masalah di jalan seperti penghadangan atau lainnya, bisa dengan mudah mengirimkan pesan darurat agar orang-orang terdekatnya bisa membantu.

"Driver juga menjadi concern kami. Saat ini sedang proses pengembangan tombol darurat untuk driver, strukturnya beda. Nanti setelah selesai segera kami umumkan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com