JAKARTA, KOMPAS.com - Layanan dompet digital TCash mengusung strategi baru bertajuk "Semua Bisa". Salah satu perwujudannya adalah membuka akses TCash ke semua operator, bukan cuma untuk pelanggan Telkomsel saja.
Selain itu, TCash juga memperluas fungsinya dari yang semula fokus untuk transaksi lifestyle (makanan, minuman, nonton di bioskop), kini merambah ke lini domestik (bayar tagihan listrik dan internet, BPJS, beli pulsa, transfer ke sesama TCash dan rekening bank).
Dengan strategi baru ini, TCash pun mematok target ambisius. CEO TCash, Danu Wicaksana optimis bisa menghimpun 40 juta pengguna hingga akhir 2018.
Angka itu naik dua kali lipat dari jumlah pengguna saat ini yang berada di kisaran 20 juta. Diharapkan pengguna dari operator lain berkontribusi cukup signifikan.
"Kami targetkan pengguna dari operator lain sekitar 20 persen dari total pengguna keseluruhan. Kami lihat segmen pasar operator lain ada yang cocok dengan target sasaran TCash," Danu menuturkan.
Baca juga: Resmi Agnostik, TCash Bisa Dipakai Semua Pengguna Operator Seluler
Perlu dicatat, akses agnostik ke TCash saat ini baru bisa dilakukan via aplikasi "TCash Wallet" di iOS dan Android. Sementara itu, pengguna feature phone yang hendak menikmati TCash masih harus memakai operator Telkomsel.
Danu mengatakan, pihaknya tengah menggodok akses USSD TCash untuk operator-operator lain yang masih menggunakan feature phone. Dengan begitu, ekosistem TCash pun semakin beragam.
"Dalam beberapa bulan ke depan kami akan buka akses USSD ke semua operator. Sekarang masih berproses, kami belum bisa bilang kapan waktu pastinya," ia menjelaskan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.