Pengiriman Ponsel China Meningkat Tipis

KOMPAS.com - Penjualan smartphone di China memang terlaporkan lesu pada kuartal-II 2018. Namun tidak dengan pengapalannya yang naik tipis 2,2 persen secara dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dan naik 10 persen dari kuartal sebelumnya.

Secara total, pengapalan smartphone China pada kuartal ini adalah 94,2 juta unit. Bangkitnya kembali pengapalan smartphone China dipengaruhi oleh peluncuran model-model smartphone baru dari vendor China.

Selain itu, penjualan besar-besaran selama "618 Shopping Festival" yang diadakan bulan Juni lalu turut mendorong peningkatan kuartal ini.

Menurut riset yang dilakukan tim Digitimes, pada kuartal II-2018 lalu, vendor-vendor papan atas seperti Huawei, Xioami, Oppo, dan Vivo menyumbang lebih dari 10 persen pertumbuhan pengapalan dibanding kuartal sebelumnya.

Baca juga: Salip Apple, Huawei Duduki Peringkat Kedua Dunia

Berbanding terbalik, penjualan brand asing seperti Apple dengan ponsel andalannya iPhone X, lini iPhone 8, dan juga lini iPhone lawas justru melemah dibanding kuartal sebelumnya. Diperkirakan, fanboy China lebih menantikan iPhone model terbaru yang kabarnya akan dirilis akhir tahun ini.

Dilansir KompasTekno dari Phone Arena, Selasa (7/8/2018), Apple diperkirakan hanya akan menyumbang pertumbuhan dengan angka kecil pada kuartal III dan IV. Sedangkan analis memprediksi, pengapalan Xioami akan stagnan pada paruh terakhir tahun ini.

Vendor lain seperti Huawei, Oppo, dan Vivo diramalkan akan menurun persentase pengapalanannya hingga satu atau dua digit dalam dua kuartal terakhir.

Secara global, Huawei mampu melampaui pengapalan Apple dan menjadi vendor smartphone dengan pengapalan terbesar kedua di dunia. Huawei berhasil mengapalkan 54,2 juta ponsel ke seluruh dunia selama periode April hingga Juni 2018. Mengalahkan iPhone yang hanya mengapalkan 41,3 unir dalam periode yang sama.