BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan XL Axiata

3 Tren "Smart City" Ini Bikin Hidup Makin Yahud

Kompas.com - 29/08/2018, 17:01 WIB
Haris Prahara,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dewasa ini, smart city atau kota cerdas kian mengemuka saja.

Hampir setiap kota di dunia berlomba-lomba menjadi yang terdepan dalam hal smart city. Tanpa terkecuali, kota-kota metropolitan di Indonesia.

Ya, sulit dimungkiri smart city telah menjadi kebutuhan pada era digital sekarang.

Melansir Technavio, Senin (9/7/2018), setidaknya terdapat 3 tren smart city pada masa kekinian, yaitu:

1. Lingkungan tertata rapi

Predikat smart city tentunya tak afdal bila tidak disertai kemajuan dalam tata kelola pemerintahan.

Misalnya, manajemen sampah (waste management). Melalui teknologi, kini tong sampah di perkotaan dapat dipantau tingkat kepenuhannya.

Ada pula manajemen air (water managament), dengan contohnya pengelolaan kebersihan lingkungan sungai.

2. Berteknologi tanpa cemas

Suatu smart city biasanya dilingkupi teknologi digital tak berbatas. Ini karena teknologi digital menjadi tulang punggung peradaban baru warganya.

Dalam hal penyimpanan data, misalnya. Jika dahulu kehabisan memori internal untuk menyimpan data sering menjadi masalah klasik, maka hadirnya komputasi awan (cloud) telah memudahkan kita.

Jasa penyimpanan cloud membuat kita tak perlu repot mengakses data di berbagai gawai lagi.

Ketika membutuhkan foto atau dokumen lama, kita tinggal mengunduhnya di akun cloud. Demikian pula ketika memiliki berbagai data tercecer, kita tinggal mengunggahnya ke cloud.

Seperti itulah tren smart city masa kini, serba digital dan kian memanjakan kehidupan manusia.

3. Jaringan internet super cepat

Smart city sejatinya bakal sulit terwujud tanpa jaringan internet cepat. Sebab, hal itu merupakan nyawa dari kemajuan teknologi digital.

Misalnya saja, perkembangan skala besar augmented reality (AR) maupun virtual reality (VR) pada waktu bersamaan tentunya membutuhkan jaringan internet super cepat.

Menjadi tidak asyik bukan ketika bermain gim AR atau VR lantas terhenti karena putusnya koneksi.

Untuk diketahui, tren konektivitas internet saat ini telah berkembang mencapai tahap 5G. Tidak hanya 5G, WiGig alias generasi terbaru jaringan wifi juga siap meluncur.

Penerapan teknologi mutakhir itu mulai merambah kota-kota metropolitan dunia, termasuk Jakarta.

Operator telekomunikasi XL Axiata, misalnya, telah resmi memperkenalkan internet super cepat 5G serta WiGig pada Senin (20/8/2018), di Jakarta.

Suasana peluncuran uji coba internet 5G dan WiGig oleh XL Axiata di Kota Tua. Jakarta, Senin (20/8/2018).KOMPAS.com/HARIS PRAHARA Suasana peluncuran uji coba internet 5G dan WiGig oleh XL Axiata di Kota Tua. Jakarta, Senin (20/8/2018).
Melalui hadirnya inovasi teranyar tersebut, angan hadirnya smart city di Indonesia pun selangkah lebih maju.

"Layanan internet super cepat dari XL ini salah satunya bertujuan meningkatkan pelayanan publik. Kami harap dalam hal smart city, Jakarta kelak bisa menjadi yang terdepan di dunia," ungkap Direktur Teknologi XL Axiata Yessie d Yosetya saat acara peluncuran Teknologi 5G untuk Indonesia #JadiLebihBaik.

Bila penasaran dan ingin mengenal lebih dalam teknologi XL Axiata Internet Super Cepat secara gratis, Anda dapat mengunjungi kawasan Kota Tua, mulai 21 Agustus sampai 6 bulan ke depan.

Untuk informasi selengkapnya, bisa dilihat pada tautan berikut ini.

Baca tentang

komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com