Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Data 380.000 Pelanggan British Airways Diretas

Kompas.com - 07/09/2018, 13:54 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebanyak 380.000 data pribadi dan nomor kartu kredit pelanggan British Airways dilaporkan telah dicuri dari situs dan aplikasi mobile maskapai tersebut. Kabar itu disampaikan langsung oleh British Airways, Kamis (6/9/2018).

"Data pribadi dan informasi finansial pelanggan yang melakukan pemesanan di situs ba.com dan aplikasi mobile telah disusupi. Tidak ada informasi paspor atau perjalanan yang dicuri," sebut British Airways dalam penyataan yang diunggah ke situs resminya.

Menurut mereka, pencurian data terjadi antara tanggal 21 Agutsus pukul 22.58 waktu setempat hingga 5 September pukul 21.45 waktu setempat. Pencurian data ini akan berdampak pada proses reservasi, pembelian tiket dan pemesan lainnya yang dibuat dalam rentang tanggal di atas.

Dirangkum KompasTekno dari Tom's Guide, pihak maskapai tidak menyebutkan informasi apa saja yang dicuri peretas. Kemungkinan, informasi seperti alamat e-mail, nama lengkap, nomor telepon dan alamat rumah adalah detail yang dicuri.

Baca juga: Data Pelanggan Restoran Burger Beken Terancam

Kepada pelanggan yang terdampak, British Airways menjanjikan akan segera mengontak mereka secara langsung. Sementara itu, semua sistem telah kembali normal saat ini.

British Airways menyebut, pihaknya masih melakukan investigasi. Otoritas yang menangani kasus kriminal dan keamanan siber di Inggris, National Crime Agency and National Cyber Security Centre (NCSC), mengonfirmasi telah menangani kasus peretasan tersebut.

"Kami meminta maaf sedalam-dalamnya atas gangguan dan kejadian tindakan kriminal ini. Kami akan melindungi data pelanggan kami dengan sangat serius," tulis British Airsways melalui blog resminya.

Bagi pelanggan yang merasa menjadi korban pencurian data, bisa segera mengecek informasi perbankannya termasuk kartu kredit yang digunakan untuk transaksi. Pelanggan diminta mengikuti saran dari bank bersangkutan.

Mereka juga menyarankan para pelanggan untuk mengganti password dan menjanjikan kompensasi ke pelanggan yang terdampak.

"Kami akan menghubungi pelanggan dan akan mengurus semua klaim apapun secara individual.

Baca juga: Data Jutaan Sopir dan Penumpang Uber Diretas, Tebusan Capai Rp 1,3 Miliar

Ini bukan kali pertama British Airways bermasalah dalam urusan pelayanan. Bulan Juli lalu, maskapai bintang empat versi Skytrax ini meminta maaf kepada para pelanggannya setelah terjadi masalah teknis yang menyebabkan puluhan penerbangan masuk dan keluar dari Bandara Internasional Heathrow di London batal.

Sebulan sebelumnya, lebih dari 2.000 tiket penumpang British Airways dibatalkan dengan alasan terlalu murah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com