Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keuntungan Apple Berkurang Gara-gara iPhone XR?

Kompas.com - 16/09/2018, 08:13 WIB
Fatimah Kartini Bohang,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber CNBC

KOMPAS.com - Firma keuangan Goldman Sachs merevisi ramalannya atas keuntungan Apple, menyusul perilisan trio iPhone XS, XS Max, dan XR, pada 12 September lalu. Hal ini dikarenakan harga yang dipatok Apple untuk iPhone XR dinilai terlalu murah.

Goldman Sachs tadinya memperkirakan laba fiskal 2019 Apple per sahamnya di angka 14,53 dollar AS (Rp 209.000-an). Kini prediksi itu diturunkan menjadi 13,77 dollar AS (Rp 198.000-an).

“Apple merilis iPhone terbaru seperti yang diharapkan, tetapi model LCD ‘XR’ dibanderol lebih murah dari yang kami pikir sebelumnya,” kata analis Goldman Sachs, Rod Hall.

“Fakta ini secara efektif mendorong kami untuk mengurangi estimasi penghasilan,” ia menambahkan, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Minggu (16/9/2018), dari CNBC.

Baca juga: Apple Setop Penjualan 4 Varian iPhone

Apple meresmikan iPhone XR dengan harga mulai 749 dollar AS atau setara Rp 10,7 jutaan. Sebelumnya, Goldman Sachs memperkirakan model tersebut akan dijual mulai 849 dollar AS atau Rp 12,2 jutaan.

Kendati begitu, dua model iPhone mutakhir lainnya, yakni iPhone XS dan XS Max, masih menyasar pasar premium dengan patokan harga yang lumayan menguras kantong. Masing-masing dimulai 999 dollar AS (Rp 14,3 jutaan) dan 1.099 dollar AS (Rp 15,8 jutaan).

Pada penutupan jam perdagangan 12 September kemarin, saham Apple melambung naik 2,4 persen. Bisnis Apple memang menunjukkan pertumbuhan signifikan tahun ini.

Agustus lalu, Apple menjadi perusahaan AS pertama yang mencapai valuasi triliun dollar AS. Mampukah trio iPhone mendorong pertumbuhan yang semakin masif? Kita tunggu saja hingga laporannya dipublikasikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com