Realme Klaim Jual 4 Juta Ponsel dalam Tujuh Bulan

KOMPAS.com - Usia sub-brand Oppo, Realme memang masih seumur jagung. Namun Realme cukup agresif menekan pasar smartphone kelas menengah, dengan menawarkan ponsel murah dan kaya akan fitur.

Sejak debutnya pada Mei 2018 lalu dengan Realme 1, vendor asal China ini mengklaim telah menjual empat juta smartphone dalam tujuh bulan. Kabar ini disampaikan langsung melalui akun Twitter resmi Realme.

Your favorite #Realme smartphone is now just one step away from your place! ????
Buy them from one of our REAL Partner stores offline.
Check out the cities we are opening this month and tell us which city do you want us to come next. ???? pic.twitter.com/UUpOmpzwn2

— Realme (@realmemobiles) 2 Januari 2019

Hingga saat ini, Realme tercatat telah merilis lima smartphone secara global. Kelima smartphone tersebut adalah Realme 1, Realme 2, realme C1, Realme 2 Pro, dan Realme U1.

Realme mengawali debutnya di India, namun mulai merambah ke beberapa negara lain seperti Indonesia dan China. Bahkan, saat festival belanja online Single's Day di China pada November 2018 lalu, ponsel Realme disebut lebih banyak terjual dibanding Samsung dan Xiaomi.

Kesuksesan Realme juga terjadi di Indonesia yang dijual secara online (daring), melalui beberapa e-commerce. Dilansir KompasTekno dri Gizmo China, Kamis (3/1/2019), Realme akan mulai menjual produknya secara offline (luring).

Baca juga: Harga Rp 2 Juta, Realme A1 Akan Dirilis Awal 2019?

Toko offline Realme kabarnya akan dibuka di beberapa kota di India, yakni Mumbai, Banglore, Rajkot, Ahmedabad, Kolkata, Jaipur, Guwahati, Pun, Delhi, Noida, dan Lucknow.

Realme juga sesumbar akan menambahkan 50 kota lagi setiap kuartal untuk memenuhi target ketersediaan ponsel Realme di 20.000 gerai offline di India tahun ini.