Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Instagram Bakal Sembunyikan Foto-foto Sensitif

Kompas.com - 06/02/2019, 19:01 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber BGR

KOMPAS.com - Instagram mulai menanggapi serius konten sensitif terkait bunuh diri, atau upaya menyakiti diri sendiri. Platform berbagi foto dan video itu akan menggunakan fitur bernama "sensitivity screens", yang akan menyamarkan konten sensitif dengan efek blur.

CEO Instagram, Adam Mosseri menyampaikan hal tersebut. Selain menutupnya dengan "sensitivity screens", Instagram akan menghapus konten terkait dari pencarian, tagar, atau rekomendasi akun.

Perlu diperhatikan, gambar atau video bermuatan sensitif tersebut tidaklah hilang, hanya disembunyikan dan pengguna masih bisa melihatnya.

Mosseri berujar bahwa Instagram telah berupaya menghentikan penyebaran konten bunuh diri atau menyakiti diri sendiri, tapi tidak bisa menemukan konten tersebut dengan cepat.

"Kami harus melakukan apapun yang kami mampu untuk menjaga orang-orang yang rentan untuk tetap aman menggunakan platform kami.

Baca juga: WhatsApp, Instagram, dan Messenger Akan Disatukan

Untuk lebih jelasnya, kami tidak mengijinkan unggahan yang mempromosikan atau mempengaruhi orang untuk bunuh diri atau menyakiti diri sendiri," jelas Mosseri, dikutip KompasTekno dari BGR, Rabu (6/2/2019).

"Kami sangat mengandalkan komunitas kami untuk melaporkan konten tersebut dan menghapusnya sesegera mungkin setelah ditemukan. Intinya adalah kami belum cukup menemukan gambar-gambar ini sebelum dilihat orang lain," imbuh Mosseri.

Fitur Screen Sensitivity Instagram yang akan menyensor gambar sensitifInstagram Fitur Screen Sensitivity Instagram yang akan menyensor gambar sensitif

Pemberangusan konten sensitif ini dilakukan dengan kerja sama para teknisi dan pengulas konten terlatih. Mereka akan memburu konten-konten sensitif lalu menghambat penyebarannya melalui pencarian, tagar, akun, dan saran pencarian.

Instagram tidak menjelaskan apakah mereka juga akan mengandalkan kecerdasan buatan (AI) untuk mengenali elemen sensitif secara otomatis di dalam gambar dan video.

Namun, induk perusahaannya, Facebook, telah memiliki tool berbasis AI untuk mencegah penyebaran konten bermuatan bunuh diri. Sehingga cukup masuk akal apabila nantinya Instagram menggunakan tool yang sama.

Tidak sekadar menghambat penyebaran konten. Mosseri mengatakan bahwa Instagram akan membantu penggunanya yang sedang berusaha bangkit dari upaya bunuh diri, atau menyakiti diri sendiri.

Salah satunya adalah dengan mengarahkannya ke organisasi yang bisa menolong mereka, seperti Papyrus dan Samaritans.

Langkah ini dilakukan Instagram setelah beberapa waktu lalu, remaja usia 14 tahun di Inggris mengakhiri hidupnya setelah melihat gambar bermuatan menyakiti diri sendiri di Instagram dan Pinterest.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BGR
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Internet
Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

e-Business
Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

Internet
Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

e-Business
Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

Gadget
10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

e-Business
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

Software
Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

Software
Tanda-tanda Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Segera Masuk Indonesia

Tanda-tanda Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Segera Masuk Indonesia

Gadget
Apple Gelar Acara 'Let Loose' 7 Mei, Rilis iPad Baru?

Apple Gelar Acara "Let Loose" 7 Mei, Rilis iPad Baru?

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com