Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Redmi Note 7 Diklaim Terjual 15 Juta Unit dalam 6 Bulan

Kompas.com - 10/07/2019, 19:20 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Redmi Note 7 pertama kali diperkenalkan pada Januari lalu. Kini, enam bulan setelahnya, Xiaomi mengklaim bahwa Redmi Note 7 sudah terjual sebanyak 15 juta unit secara global.

Hal tersebut diungkapkan oleh XIaomi lewat akun Twitter resminya dengan handle @xiaomi. "Wow, sebuah milestone baru tercapai. Seri Redmi Note 7 terjual 15 juta unit dalam waktu hanya 6 bulan," seru @xiaomi dalam sebuah kicauan yang diunggah hari ini.

Baca juga: Xiaomi Redmi Note 7 Meluncur, Kamera 48 Megapiksel Harga Rp 2 Juta

Ini adalah angka baru yang dirilis Xiaomi. Akhir bulan Maret lalu, vendor asal China itu sesumbar telah mengapalkan empat juta unit Redmi Note 7, dirangkum KompasTekno dari Android Authority, Rabu (10/7/2019).

Kemungkinan penjualan Redmi Note 7 terdongkrak oleh penambahan ketersediaan unit perangkat yang lebih banyak di beberapa negara dan masuknya Redmi Note 7 ke beberapa wilayah pasar baru.

Redmi Note 7 memang sempat menjadi primadona kala muncul di pasaran smartphone pertama kali. Kamera utama beresolusi 48 megapiksel yang menjadi fitur andalan serta harganya yang cukup ramah kantong menjadi daya pikat smartphone ini.

Baterai yang ditanamkan juga cukup besar yakni 4.000 mAh. Di sektor dapur pacu, Redmi Note 7 mengandalkan chip Snapdragon 660 besutan Qualcomm.

Baca juga: Spesifikasi Lengkap dan Harga Redmi Note 7 di Indonesia

Chip tersebut dipadu RAM 3 GB dan 6 GB serta ruang penyimpanan internal 32 GB hingga 128 GB.

Saat diluncurkan pertama kali di Indonesia, Redmi Note 7 dilepas dengan harga Rp 1.999.000 untuk varian RAM 3/32 GB. Kemudian varian RAM 4/64, dijual seharga Rp 2.599.000.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com