Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

YouTube Music Meluncur di Indonesia, Bedanya dengan Spotify?

Kompas.com - 06/11/2019, 06:58 WIB
Bill Clinten,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setelah diluncurkan di beberapa negara, Google akhirnya resmi memboyong layanan streaming YouTube Music ke Tanah Air.

Google memutuskan untuk meluncurkan layanan berbasis musik tersebut ke Tanah Air lantaran pihaknya melihat industri musik di Indonesia, khususnya untuk ranah streaming, cukup potensial.

Indonesia pun menjadi salah satu negara di kawasan Asia Tenggara yang kebagian aplikasi YouTube Music.

"YouTube Music meluncur (serentak) di tujuh negara lain, lima di antaranya ada di Asia Tenggara, salah satunya Indonesia," ujar Head of Music Content Partnerships, YouTube & Google Play (ANZ & SEA), Ruuben Van Den Heuvel kepada KompasTekno lewat video conference di kantor Google di Jakarta, Selasa (5/11/2019).

Baca juga: Spotify Lite Resmi Meluncur di Indonesia, Lebih Hemat Data

YouTube Music sendiri merupakan aplikasi streaming musik yang mirip Spotify. Pelanggan gratis bisa streaming musim lewat aplikasi YouTube Music secara gratis diselingi iklan. Bagi yang tidak ingin mendengar iklan, mereka bisa membayar biaya langganan.

Bedanya, YouTube music dilengkapi dengan fitur pencarian ala Google, yang memungkinkan penggunanya mencari konten musik lewat kata kunci apa pun di aplikasi tersebut.

Jika pengguna tidak tahu judul lagu yang ingin mereka dengar, misalnya, maka mereka bisa mencari berdasarkan lirik lagu tersebut. 

"Kami menggunakan Google Smart Search untuk menelusuri dan memahami apa yang ingin pengguna cari," kata Product Manager YouTube Music, Brandon Bilinski dalam kesempatan yang sama.

Tak hanya mendengarkan musik, pengguna juga bisa menonton video klip lagu yang sedang diputar langsung dari dalam aplikasi YouTube Music.

Ada pula fitur "Video Hotlist" yang bisa pengguna manfaatkan untuk menelusuri lagu apa yang sedang banyak diputar di internet.

Harga dan ketersediaan

Di Indonesia, Google mematok harga berlangganan YouTube Music Premium sebesar Rp 49.000 per bulan.

Dengan banderol harga tersebut, pengguna bisa menikmati beragam fitur ekstra YouTube Music, seperti streaming musik tanpa iklan, hingga mengunduh lagu agar bisa diputar secara offline.

Baca juga: Geser Google Play Music, YouTube Music Jadi Pemutar Lagu di Android

Aplikasi YouTube Music sendiri bakal tersedia di Google Play Store dan iOS App Store di wilayah Indonesia, pada 7 November. 

Untuk periode pengenalan (7 November - 26 November), Google menawarkan 3 bulan gratis akses YouTube Music Premium bagi pengguna yang mengunduh aplikasi YouTube Music. 

YouTube Premium turut diluncurkan

Selain merilis aplikasi YouTube Music, Google juga meluncurkan layanan berlangganan YouTube Premium di Indonesia. Layanan ini dibanderol dengan harga RP 59.000 per bulan.

Lewat status "Premium", pengguna bisa menonton video YouTube bebas iklan, bisa memutar video di luar aplikasi YouTube dengan mekanisme picture-in-picture (PiP), dan mengunduh video untuk ditonton secara offline.

Uniknya, jika pengguna berlangganan YouTube premium, maka mereka secara otomatis bakal mendapatkan benefit berlangganan YouTube Music Premium secara gratis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
AMD Umumkan Prosesor Ryzen Pro 8000, Bawa AI ke Laptop dan Desktop

AMD Umumkan Prosesor Ryzen Pro 8000, Bawa AI ke Laptop dan Desktop

Hardware
Samsung S22 Series, Tab S8, Z Fold 4, dan Z Flip 4 Kebagian Galaxy AI Bulan Depan

Samsung S22 Series, Tab S8, Z Fold 4, dan Z Flip 4 Kebagian Galaxy AI Bulan Depan

Software
Kominfo Sebut Game Bermuatan Kekerasan Bisa Diblokir

Kominfo Sebut Game Bermuatan Kekerasan Bisa Diblokir

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com