Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja 17 Tahun Meninggal di Depan PC setelah Main Game Semalaman

Kompas.com - 07/11/2019, 09:02 WIB
Yudha Pratomo,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tetaplah ingat waktu saat bermain video game. Pasalnya, bermain game berlebihan apalagi sampai semalam suntuk, bisa berbahaya bagi tubuh Anda dan menyebabkan kematian.

Piyawat Harikun, remaja berusia 17 tahun asal Thailand ditemukan meninggal dunia di dalam kamarnya. Ia meninggal akibat serangan stroke setelah semalaman bermain video game tanpa henti.

Awalnya, ayah Piyawat, Jaranwit menemukan anaknya terjatuh pingsan tak jauh dari kursi komputer tempat bermain video game. Jaranwit kemudian berusaha memberikan pertolongan pada anaknya itu, namun nyawa Piyawat tidak bisa diselamatkan lagi.

Piyawat diketahui kerap bermain game sepanjang malam selama waktu libur sekolah. Hal inilah yang memicu munculnya serangan stroke yang menimpa Piyawat.

Baca juga: Pria Ini Buta setelah Main Game Smartphone Gelap-gelapan

Orang tuanya mengatakan ketika bermain game, Piyawat selalu menutup kamarnya rapat-rapat untuk menghabiskan waktu berjam-jam di depan komputer.

Mereka pun mengakui bahwa Piyawat memang seringkali lupa waktu saat bermain game. Sampai-sampai untuk makan saja, orang tua Piyawat harus mengantarkan makanan ke kamar anaknya itu, sambil mendesak agar segera berhenti bermain.

Dikutip KompasTekno dari Mirror.co.uk, Kamis (7/11/2019), di dalam kamar Piyawat terdapat sejumlah CD game, minuman bersoda, serta sejumlah kotak makanan tepat di depan monitor yang digunakan bermain video game.

Baca juga: 259 Orang Meninggal Gara-gara Selfie

"Saya memanggil-manggil namanya dan membangunkannya, tetapi dia (Piyawat) tidak merespon. Saya bisa melihat dia sudah meninggal," kata Jaranwit.

Jaranwit mengakui bahwa putranya adalah memang pecandu berat video game dan memperingatkan orang tua lain untuk tidak membiarkan anak-anak mereka kecanduan game.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com