Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Instagram Sembunyikan Jumlah "Like", Apa Kata Kreator Konten Indonesia?

Kompas.com - 14/11/2019, 10:31 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi,
Oik Yusuf

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Rencana Instagram menyembunyikan hitungan "likes" secara publik makin mendekati kenyataan.  Pada awalnya, ada tujuh negara yang lebih dulu menjajal uji coba ini, yaitu Kanada, Brasil, Irlandia, Italia, Jepang, Brasil, Australia, dan Selandia Baru.

Kini uji coba penyembunyian likes secara publik mulai digulirkan di Amerika Serikat sehingga total ada delapan negara. Instagram memang belum mau membeberkan kapan kebijakan baru ini akan berlaku secara global.

Baca juga: Penutupan Jumlah Like Instagram Mulai Disebar di Amerika

Namun, jika semakin meluas, bukan tidak mungkin kebijakan ini akan berlaku utnuk semua pengguna Instagramdalam waktu dekat. Meskipun belum resmi, beragam respon sudah menyeruak, termasuk dari kreator konten di Indonesia.

Bukan hanya likes, hilangkan juga jumlah follower

Untuk mencari tahu pandangan mereka soal rencana Instagram menyembunyikan likes, KompasTekno mewawancarai sejumlah kreator dari Tanah Air.

Salah satunya adalah Putri Anindya, fotografer yang kerap mengunggah foto berteman travelling di Instagram. Puan, panggilan akrabnya, justru sepakat dengan kebijakan menyembunyikan likes di Instagram.

"Soalnya dengan (jumlah) likes yang enggak ada, orang-orang akan fokus pada konten tanpa embel-embel engagement," akunya saat dihubungi KompasTekno, Selasa (12/11/2019).

Baca juga: Instagram Luncurkan Reels, Fitur Video Pendek Mirip TikTok

Likes sebenarnya tidak benar-benar hilang karena pemilik akun masih bisa melihatnya. Hanya saja likes bakal disembunyikan secara publik sehingga tak dapat dilihat orang lain. Menurut Puan, hal ini bisa mengurangi adu jumlah likes antar posting dan antar kreator.

Sebab, menurut Puan, gara-gara likes, selama ini  banyak akun-akun Instagram yang memasang bot  untuk menambah likes dan followers yang dipandang meningkatkan engagement.

Karena itulah, ia juga berharap tidak hanya likes, tapi jumlah followers juga ikut disembunyikan secara publik karena masih banyak bot yang bertebaran.

"Jujur capek juga lihat orang-orang peduli dengan engagement sampai mereka beli bot likes dan followers. Baguslah kalau likes dihilangkan, seharusnya angka (jumlah) followers juga," jelasnya.

Menurut Puan, hal itu juga akan berdampak positif bagi bisnis digital marketing karena akan lebih fokus pada konten yang dibuat oleh para kreator, bukan sekadar jumlah likes atau followers.

Bakal menyesuaikan diri

Konten Kreator lainnya dari Indonesia, Reza Mustar, mengemukakan pendapat senada. Sosok di balik akun @Komikazer ini mengaku tidak terlalu mempermasalahkan kebijakan yang tengah diuji Instagram itu.

Justru, menurut Reza, penyembunyian likes akan memberikan dampak positif bagi pengguna Instagram maupun influencer.

Baca juga: Stalking di Instagram Kini Wajib Login Dahulu

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com