Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

iPad Jadi Barang Langka di China akibat Virus Corona

Kompas.com - 15/03/2020, 12:04 WIB
Conney Stephanie,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber MacRumors

KOMPAS.com - Akibat dampak dari penyebaran virus corona, stok peranti iPad di China dikabarkan hampir habis.

Alasan minimnya stok tersebut dilatarbelakangi oleh maraknya orangtua di China yang membeli iPad, untuk mendukung aktivitas belajar putra-putri mereka di rumah, setelah sekolah ditutup dan kegiatan belajar mengajar dilakukan di rumah.

Laporan Nikkei Asian Review menyebut bahwa minimnya stok iPad juga disebabkan oleh terkendalanya produksi, akibat banyak pabrik pemasok komponen iPad yang tutup, sehingga pemasok komponen iPad kesulitan memenuhi permintaan produksi.

Baca juga: Pabrik Perakit iPhone di China Kembali Beroperasi

"Kemungkinan nanti kebutuhan iPad akan melonjak lebih tinggi ketika beberapa sekolah di China meminta siswanya untuk melakukan kursus secara online," kata sumber yang dekat dengan permasalahan ini.

Sumber tersebut juga mengatakan bahwa kurangnya stok iPad paling dirasakan dalam empat minggu belakangan ini, terutama untuk varian dengan harga murah.

Toko online Apple di China memberi informasi, apabila ingin membeli iPad‌ 10,2 inci, konsumen harus menunggu hingga tiga sampai empat minggu ke depan.

Sementara bagi yang ingin mememesan lini iPad Pro 12,9 inci, unit tersebut baru akan tersedia sekitar dua minggu ke depan.

Baca juga: iPad Masuk Jajaran Gadget Terbaik Satu Dekade Terakhir

Dihimpun KompasTekno dari MacRumors, Minggu (15/3/2020), tingginya angka pemesanan juga membuat produksi lini iPad diprediksi mengalami peningkatan hingga 20 persen di paruh pertama tahun ini.

Beberapa sekolah di kota Wuhan yang telah ditutup, menerapkan siswanya untuk melakukan aktivitas belajar secara online, dengan menggunakan aplikasi buatan Alibaba bernama DingTalk.

Setidaknya tercatat ada 50 juta siswa di kota Wuhan yang kini telah melakukan kegiatan belajar secara online dengan menggunakan aplikasi tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber MacRumors


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com