KOMPAS.com - Wabah Covid-19 membuat masyarakat tak bepergian demi menekan risiko penularan. Para pelaku bisnis pun harus melakukan penyesuaian, termasuk Vivo, pabrikan smartphone terbesar kedua di Indonesia.
Dalam sebuah surat, CEO Vivo Indonesia Allan Feng menyatakan bahwa pihaknya mendukung imbauan untuk tinggal di rumah dan menerapkan pembatasan jarak sosial saat stafnya melayani konsumen.
Sebagai langkah pencegahan penyebaran virus corona baru, Feng mengatakan, Vivo meningkatkan upaya kebersihan dan disinfeksi di toko-tokonya, serta memastikan kesehatan karyawan di garis depan.
Baca juga: Kelebihan Layar Super AMOLED dan Screen Touch ID di Vivo V19
Seperti yang marak diterapkan belakangan ini, Vivo juga memberlakukan kebijakan bekerja dari rumah dan koordinasi virtual, berikut pengawasan kesehatan untuk para karyawan.
“Kami berusaha sekuat tenaga menjaga keamanan karyawan,” ujar Feng.
Beli smartphone, langsung dikirim ke rumah
Vivo Store di seluruh Indonesia pun kini menawarkan Layanan Antar ke Rumah (home delivery) sehingga konsumen tak perlu pergi ke lokasi untuk melakukan pembelian.
“Toko online resmi kami di berbagai market place juga menyediakan layanan pengiriman langsung untuk pembelian smartphone Vivo,” ujar Feng.
Untuk mendapatkan layanan home delivery ini, konsumen bisa melakukan tiga langkah mudah. Pertama, hubungi call center Vivo untuk mengetahui lokasi toko terdekat.
Lalu, koordinasi dengan staf mengenai produk yang diinginkan, berikut waktu dan metode pengiriman, dilanjutkan dengan konfirmasi pembayaran.
Baca juga: Vivo Bertahan di Dua Besar Vendor Smartphone Indonesia
Untuk pengiriman dalam radius kurang dari 15 km, konsumen bisa memilih pengiriman pada hari yang sama, apabila pembayaran sudah terkonfirmasi sebelum pukul 15.00.
“Langkah-langkah tersebut merupakan bagian dari komitmen dan keseriusan kami demi memenuhi kebutuhan konsumen Indonesia,” lanjut Feng seperti tercantum dalam CEO Letter yang diterima Kompas.com, Selasa (24/3/2020).
“Saya berharap Anda sekeluarga selalu aman dan sehat. Mari bersama kita berdiri untuk Indonesia,” ujarnya.
Baca juga: Kisah Vivo di Indonesia yang Sempat Dianggap Merek Power Bank
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.