Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Game "Super Mario Bros 35" Meluncur dengan Konsep "Battle Royale"

Kompas.com - 04/09/2020, 16:04 WIB
Kevin Rizky Pratama,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber The Verge

KOMPAS.com - Merayakan ulang tahun karakter game Mario yang ke-35, Nintendo merilis deretan game bertemakan maskot klasik tersebut.

Adapun salah satu game yang menarik adalah Super Mario Bros. 35, yang dapat dimainkan secara gratis bagi pemain yang sudah berlangganan pada layanan Nintendo Switch Online.

Game ini hanya dapat dimainkan selama periode tertentu, yakni mulai dari 1 Oktober 2020 hingga 31 Maret 2021.

Berbeda dari game Mario Bros pada umumnya, Super Mario Bros. 35 mengusung konsep battle royale yang sedang populer belakangan ini. Uniknya, Nintendo masih mengemas game tersebut dalam tampilan 2 dimensi yang khas.

Baca juga: Laku Dijual Rp 1,6 Miliar, Ini Kaset Game Super Mario Termahal dalam Sejarah

Karena mengusung konsep battle royale, pemain akan dituntut untuk bertahan hingga akhir, mirip seperti game Fortnite, PUBG Mobile, maupun Call of Duty Mobile. Bedanya, game ini hanya akan mempertandingkan 35 pemain dalam satu kali permainan.

Dalam trailer berdurasi 57 detik yang diunggah di YouTube Nintendo, Super Mario Bros. 35 nampak menyajikan satu layar besar di tengah-tengah layar. Layar inilah yang akan menampilkan gameplay pemain.

Sementara di sisi kiri dan kanan, terdapat 34 layar mini yang memperlihatkan gameplay lawan. Karena game Super Mario Bros sendiri telah lama diluncurkan, maka tak heran jika sudah banyak pemain yang hafal dan mengerti akan alur game.

Untuk mencegah terjadinya unsur yang monoton, Nintendo membumbui game ini dengan mekanisme acak dengan berbagai tantangan baru. Mirip dengan game Tetris 99, Super Mario Bros. 35 menggunakan mekanik yang dapat mempersulit lawan.

Setiap monster yang berhasil pemain kalahkan akan "ditransfer" ke pemain lawan. Sehingga semakin banyak monster yang pemain kalahkan, maka semakin banyak pula monster yang akan menyerang pamain lawan.

Baca juga: Game Mario Kart Tour Sudah Bisa Diunduh di Android dan iOS

Pemain juga dapat memilih untuk menargetkan monster ke pemain lawan, berdasarkan kategori tertentu, seperti pemain dengan koin terbanyak, koin terendah, secara acak atau ke pemain yang sebelumnya telah menyerang Anda.

Tak hanya berlaku kepada pemain lawan, hal serupa juga akan terjadi pada pemain sendiri. Koin yang telah dikumpulkan para pemain juga dapat dibelanjakan untuk membeli item "power up" menggunakan "item roulette".

Kendati demikian, pemain tidak dapat menentukan item yang diterima alias akan ditentukan secara acak.

Bukan yang pertama

Dirangkum KompasTekno dari The Verge, Jumat (4/9/2020), Super Mario Bros. 35 bukanlah game Mario pertama yang mengusung konsep battle royale.

Baca juga: Nintendo Rilis Pokemon Unite, Game MOBA Pokemon Pertama

Pada tahun 2019 lalu, diketahui seorang pengembang bernama InfernoPlus telah mengembangkan game Mario Royale, yang mempertandingkan 75 pemain dalam satu waktu.

Meski demikian, nasib game tersebut berakhir nahas setelah dihapus secara permanen oleh pihak Nintendo.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber The Verge


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com