Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Grab Dikabarkan Melantai di Bursa Saham Tahun Ini

Kompas.com - 19/01/2021, 09:10 WIB
Bill Clinten,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Sumber Reuters

KOMPAS.com - Salah satu perusahaan ride-hailing di Asia Tenggara, Grab, dikabarkan tengah bersiap melakukan penawaran saham perdana (initial public offering/IPO) pada 2021. Namun, Grab tidak melantai di bursa saham Asia, melainkan di Amerika Serikat (AS).

Menurut sumber yang dekat dengan masalah ini, Grab setidaknya akan dapat mengumpulkan 2 miliar dollar AS atau sekitar Rp 28,1 triliun (kurs rupiah Rp 14.057) melalui IPO ini.

Jika benar direalisasikan, IPO yang diajukan ini diprediksi akan menjadi penawaran saham luar negeri terbesar dari perusahaan Asia Tenggara.

Konon, langkah IPO ini didorong oleh minat para investor yang menginginkan Grab agar segera melantai di bursa saham AS.

Selain itu, bisnis Grab juga disebut terus membaik pasca pandemi. Bahkan, pendapatannya di sektor transportasi sudah mencapai titik impas (normal), disusul oleh sektor pesan antar makanan yang diprediksi bakal mencapai kondisi yang sama sebelum akhir 2021.

Baca juga: Gojek dan Grab Harap Waspada, ShopeeFood Siap Ekspansi di Indonesia

"Pasar sedang bagus dan bisnis (Grab) sudah berjalan lebih baik dibanding sebelumnya. Mungkin ini menjadi pertanda bagus untuk penawaran saham kepada publik," ujar salah satu sumber industri, dikutip KompasTekno dari Reuters, Selasa (19/1/2021).

Meski demikian, rencana IPO ini belum diungkap secara resmi oleh Grab. Kebenarannya juga masih dipertanyakan lantaran masih berupa rumor dan bisa saja berubah mengikuti kondisi pasar.

Namun, apabila mengacu pada rumor yang beredadr, rencana tersebut kemungkinan akan dilancarkan setelah pembicaraan merger dengan Gojek gagal, menyusul kabar kedua perusahaan tak kunjung menemukan titik kesepakatan.

Gojek sendiri belakangan dikabarkan akan melakukan merger dengan salah satu e-commerce lokal, Tokopedia, dengan nilai yang diprediksi mencapai 18 miliar dolar AS atau sekitar Rp 254 triliun.

Baca juga: PPKM Berlaku, Grab dan Gojek Batasi Layanan Ojek Online di Zona Merah

Konon, rencana merger ini bakal menjadi "batu loncatan" bagi Tokopedia, begitu juga Gojek untuk melakukan IPO dual listing di bursa efek Indonesia dan AS.

Sementara Grab, mulai memperluas layanan keuangan miliknya dengan mempersiapkan bank digital. Melalui konsorsium Grab-Singapore Telecommunication Limited (Singtel), Grab mendapatkan izin operasi bank digital dari Otoritas Moneter Singapura (Monetary Authority of Singapore/MAS).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kacamata Pintar Meta 'Ray-Ban' Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Kacamata Pintar Meta "Ray-Ban" Sudah Bisa Dipakai Video Call WhatsApp

Gadget
Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Game
Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

e-Business
Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Internet
Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Internet
Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

e-Business
Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

Internet
Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

e-Business
Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

Gadget
10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

e-Business
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com