Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Poco dan Infinix Saling Sindir di Media Sosial, Bos Xiaomi Turun Tangan

Kompas.com - 03/06/2021, 15:44 WIB
Bill Clinten,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Beberapa hari lalu, akun media sosial Poco Indonesia mengunggah sebuah posting-an yang menampilkan spesifikasi ponsel entry-level terbaru mereka, Poco M3.

Postingan tersebut mengklaim bahwa di atas kertas, Poco M3 lebih unggul dibanding ponsel kompetitor lainnya, di segmen yang sama.

Perangkat yang dibandingkan spesifikasinya ini dihiasi dengan kode "Hot 10s", yang besar kemungkinannya yang dimaksud adalah ponsel terbaru Infinix, yaitu Hot 10s.

Baca juga: Moto G5S Plus Dibilang “Murah” oleh Xiaomi, Ini Tanggapan Motorola

Berikut postingan diunggah akun resmi Poco Indonesia di Instagram:

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by POCO Indonesia (@poco_id)

Tak tinggal diam, akun media sosial Infinix mengunggah postingan serupa, dengan menyandingkan ponsel entry-level Infinix Hot 10s tadi dengan ponsel kompetitor lain di segmen yang sama.

Baca juga: Video: Melihat Perbedaan Redmi 9T dan Poco M3

Infinix tampak membandingkan spesifikasi smartphone tersebut dengan ponsel Xiaomi lainnya yang dijuluki sebagai "Katanya Jawara". Istilah jawara sendiri sering dipakai oleh Poco untuk lini ponsel buatannya, seperti Poco X3.

Di gambar tersebut, sekilas terlihat kode "9T", sehingga tak sedikit Mi Fans yang menyebut bahwa ponsel tersebut merupakan Redmi 9T. Begini kira-kira isi postingan yang diunggah oleh akun resmi Infinix di Instagram:

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Infinix Indonesia (@infinixid)

Pada kolom komentar postingan di atas, pihak Xiaomi Indonesia tampak tidak mengeluarkan komentar apa pun.

Namun, akun Twitter @ffarliani mengunggah sebuah tangkapan layar yang mengklaim bahwa Country Director Xiaomi Indonesia, Alvin Tse ternyata sempat ikut berkomentar di akun media sosial Infinix.

Baca juga: Reviewer Gadget Komentari Strategi Harga Murah Poco X3 Pro

Bukan melalui Facebook, Alvin tampak berkomentar mengenai persaingan di postingan Infinix dengan konten yang sama di Instagram.

KompasTekno sempat mencari komentar Alvin Tse di akun Instagran Infinix, namun nampaknya komentar tersebut sudah dihapus atau disembunyikan.

Country Director Xiaomi Indonesia Alvin Tse terlihat sedang memegang ponsel Redmi Note 10s.KOMPAS.com/Kevin Rizky Pratama Country Director Xiaomi Indonesia Alvin Tse terlihat sedang memegang ponsel Redmi Note 10s.
Netizen saling bela

Melihat Poco, Infinix, dan Xiaomi yang saling sindir spesifikasi ponsel di segmen entry-level, sontak banyak warganet (netizen) yang akhirnya ikut berkomentar.

Banyak yang beranggapan bahwa ponsel yang dibandingkan Infinix itu benar merupakan Redmi 9T, dan seharusnya lebih unggul dibanding Infinix Hot 10s.

Baca juga: Infinix Hot 10s Resmi di Indonesia, Baterai 6.000 MAh Harga Rp 1 Jutaan

"Realme C17 aja tidak mendekati spesifikasi yang dibandingkan, mau debat bagaimana pun sudah jelas yang di-compare Infinix itu Redmi 9T dari model, harga, dan caption-nya," tutur pengguna bernama @Otokotachi.

Namun, ada juga beberapa pengguna yang menyebut bahwa postingan Infinix tidak sama sekali menyindir Xiaomi, bahkan Redmi 9T itu sendiri.

"Jangan beranggapan bahwa Anda sebagai korban. Perusahaan Anda pernah membandingkan produk dan bahkan menyebutkan merek dan modelnya. Di sisi lain, kompetitor Anda (Infinix) tidak," ujar seorang pengguna bernama @farizalhanafi.

Baca juga: Infinix Bikin Gerah Bos Xiaomi Indonesia, Netizen Terbelah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com