Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Induk TikTok Beli Perusahaan Headset VR Terbesar Ketiga di Dunia

Kompas.com - 03/09/2021, 08:03 WIB
Conney Stephanie,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - ByteDance dilaporkan telah mengakuisisi perusahaan pengembangan dan pembuatan headset VR (virtual reality), Pico.

Sebagai informasi, Bytedance merupakan perusahaan induk TikTok yang sekaligus menaungi Douyin dan beberapa platform lainnya.

Belum diketahui secara pasti berapa nilai pembelian, dan apa alasan ByteDance mengakuisisi Pico. Namun, akuisisi Pico kemungkinan bakal mendorong sejumlah inisiatif baru yang akan dikembangkan oleh ByteDance ke depannya.

Baca juga: Perusahaan Induk TikTok Akuisisi Pengembang Game Mobile Legends

"Teknologi yang dimiliki Pico, serta bakat dan keahlian tim di dalamnya, akan mendukung kami untuk berkecimpung di dunia VR dan investasi jangka panjang di industri (VR) yang sedang berkembang ini," kata juru bicara ByteDance dalam sebuah pernyataan.

Pico sendiri merupakan perusahaan teknologi yang bergerak di bidang pembuatan perangkat headset VR yang didirikan pada tahun 2015 di China.

Selain di China, perusahaan Pico juga beroperasi di wilayah Amerika Serikat, Eropa, Jepang, dan Korea Selatan.

Beberapa produk headset VR yang telah dikembangkan oleh Pico, di antaranya yaitu Pico Neo 3 Pro, Pico Neo 3 Pro Eye, Pico G2 4K Enterprise, dan Pico G2 4K.

Baca juga: 11 Tips untuk TikTok, dari Cara Bikin Slide hingga Duet dan Lipsync

Sementara, posisi pertama dan kedua masing-masing ditempati oleh Oculus dari Facebook dan DPVR, seperti dihimpun KompasTekno dari The Verge, Jumat (3/9/2021)

Belum bisa dipastikan, apa produk yang akan dibuat oleh ByteDance atas akuisisi Pico ini. Yang jelas, ByteDance kini menjadi salah satu pemain baru di industri teknologi VR.

"Kami (ByteDance) optimis tentang masa depan VR dan keselarasannya dengan misi kami," tutur juru bicara ByteDance.

Selain ByteDance, Apple tahun lalu juga telah membeli perusahaan pengembangan teknologi VR, NextVR. Namun, hingga kini belum tersiar kabar mengenai produk apa yang akan dibuat oleh Apple atas akuisisi tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com