Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Perempuan Sedunia 2022, Ini 5 Wanita yang Berpengaruh di Bidang Teknologi

Kompas.com - 08/03/2022, 13:45 WIB
Soffya Ranti,
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hari Perempuan Sedunia atau International Women’s day diperingati setiap 8 Maret setiap tahunnya. Peringatan tersebut juga kerap disebut Hari Perempuan Internasional.

Dikutip dari Unric.org (8/03/22) tema Hari Perempuan Sedunia tahun ini adalah “Gender Equality Today for a Sustainable Tomorrow” atau “Kesetaraan gender hari ini untuk masa depan yang berkelanjutan”.

Itu artinya, perempuan juga memiliki kesempatan yang sama dengan pria dalam berbagai bidang, untuk memberikan sumbangsihnya bagi masa depan. Seperti Clara Zetkin tokoh penggagas Hari Perempuan Sedunia, atau dari Indonesia sendiri yaitu R.A Kartini sebagai pelopor emansipasi wanita di Indonesia.

Baca juga: Rayakan Hari Perempuan Internasional, Google Doodle Dihiasi Wajah Wanita Dunia

Di bidang teknologi, ada beberapa sosok perempuan yang mempengaruhi perkembangan teknologi masa depan. Siapakah saja itu? Berikut ini KompasTekno rangkum lima wanita berpengaruh dalam bidang teknologi.

Ada Lovelace: perempuan programmer pertama 

Ada Lovelace Computer History Ada Lovelace

Ada Lovelace, lahir 10 Desember 1815 dengan nama asli Augusta Ada Byron. Ia merupakan putri kandung dari Lord Byron seorang penyair terkenal Inggris. 

Ada Lovelace merupakan matematikawan asal Inggris yang terkenal dengan karyanya yaitu berupa komputer mekanik pertama.

Ada sudah memiliki ketertarikannya dengan bidang matematika sejak kecil. Bakatnya dalam hitungan mulai terlihat sejak dini. Ia mulai belajar dengan dipandu oleh ahli matematika-logika asal Inggris yaitu Augustus De Morgan.

Pada tahun 1833, ia mulai mengenal Charles Babbage. Pertemuannya dengan Babbage seorang matematikawan Inggris inilah yang menjadi karirnya dalam dunia matematika berkembang.

Ada kemudian mulai membantu Babbage menulis program komputer lewat mesin ciptaan Babbage yang bernama Analytical Engine.

Peran besar Ada saat itu adalah menerjemahkan artikel yang ditulis oleh ahli matematika asal Italia yaitu Luigi Federico Menabrea yang berjudul “Notions sur la machine analytique de Charles Babbage”, sebagaimana dirangkum dari Britannica.

Di sini ia juga mulai menulis penjelasan mengenai perangkat lunak komputer dan menambahkan metode kalkulasi nomor Bernoulli pada mesin yang dikembangkan Babbage. Karena itulah ia dikenang sebagai programmer komputer wanita pertama di dunia.

Atas kontribusinya dalam bidang sains, teknologi, teknik, dan matematika yang dihormati, namanya pun dikenang dan dijadikan salah satu nama bahasa pemrograman yaitu “Ada” oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat. 

Baca juga: Mengenal Ada Lovelace, Perempuan Programmer Pertama dalam Sejarah

Carol Shaw: desainer dan programmer game wanita pertama

Carol Shaw Youtube Carol Shaw

Carol Shaw lahir 1955 dan dibesarkan di California. Ketertarikannya pada dunia komputer berawal dari kecil. Saat kuliah ia mengambil jurusan teknik elektro dan ilmu komputer di University of California, Berkeley.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com