Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kanal Gaming Nimo TV Tutup Akhir April, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 15/04/2022, 11:30 WIB
Lely Maulida,
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Platform streaming Nimo TV mengumumkan penutupan kanal gaming di Indonesia. Penutupan akan dilakukan akhir bulan ini, tepatnya per 30 April 2022.

Marketing Manager Nimo TV ID, Agree Cory menjelaskan penyebab kanal game Nimo TV ditutup oleh perusahaan. Menurut Cory, kanal game ditutup karena adanya perubahan internal dan stategi Nimo TV untuk pasar Indonesia.

"Ada perubahan internal dan strategi untuk market Indonesia," kata Cory melalui pesan singkat kepada KompasTekno, Jumat (15/4/2022).

Sebagaimana namanya, kanal game memuat konten dari streamer yang fokus pada game. Untuk itu, konten pada kanal ini berkaitan dengan topik game sepenuhnya mulai dari game PUBG, Mobile Legends, dan lainnya.

Baca juga: Kanal Gaming Nimo TV Berhenti Beroperasi di Indonesia Akhir April 2022

Cory menambahkan, streamer gaming Nimo TV masih dapat menyiarkan permaiannya di kanal gaming sebelum 30 April 2022.

"Untuk seluruh streamer gaming (bisa) live stream hingga akhir April ini," ujarnya.

Masih bisa nonton live show Nimo TV

Meski menutup kanal Game, Nimo TV masih menyediakan kanal lainnya seperti live show yang berfokus pada konten genre lifestyle dan entertaintment. Untuk itu Cory menegaskan bahwa masyarakat masih dapat menonton konten dari Nimo TV.

"Jadi masyarakat masih dapat menikmati layanan Nimo di kanal lives how-nya," imbuhnya.

Melansir CB Insight, Nimo TV kini bermarkas di Toronto, Ontario, Kanada. Nimo TV adalah platform streaming yang memungkinkan streamer maupun gamer untuk menyiarkan permainan mereka ke gamer atau audiens lainnya.

Nimo TV juga menyediakan fitur yang memungkinkan streamer untuk berinteraksi dengan audiens, membuka akses ke acara atau turnamen e-sport, dan lainnya.

Platform streaming ini tidak hanya tersedia di Indonesia, namun juga di beberapa negara lainnya seperti Filipina, Malaysia, Thailand, Spanyol, Portugal, Amerika Utara, hingga Turki.

Di Indonesia, Nimo TV memulai debutnya secara resmi pada Oktober tahun 2018. Artinya, hingga tahun ini perusahaan tersebut sudah beroperasi selama tiga tahun.

Baca juga: Google Punya 10 Game Rahasia, Cocok untuk Ngabuburit

"Terima kasih sudah sangat setia dan selalu mendukung Nimo TV. Lebih dari 3 tahun kebersamaan ini pastinya bukanlah waktu yang singkat. Tetapi seperti kata pepatah, tidak ada yang abadi," tulis Nimo TV dalam unggahannya di Instagram dengan handle @nimotv_id.

Sayangnya, unggahan itu kini sudah dihapus tanpa penjelasan lebih lanjut.

Tangkapan layar pengumuman Nimo TV atas penutupan kanal gaming di Indonesia per akhir April 2022.Instagram/Nimotv_id Tangkapan layar pengumuman Nimo TV atas penutupan kanal gaming di Indonesia per akhir April 2022.

Jadi platform streaming MPL dan PMPL

Nimo TV menjadi salah satu platform yang menyiarkan turnamen Mobile Legends: bang-Bang Profesional League Indonesia (MPL ID), yaitu kompetisi game Mobile Legends di Indonesia yang digelar oleh Moonton. Liga ini digelar setiap 5 bulan sekali dan kini menginjak Season 9.

MPL Season 9 juga disiarkan oleh Nimo TV. Namun dengan ditutupnya Nimo TV, turnamen MPL ID tak lagi dapat disaksikan melalui platform streaming tersebut. Hal ini juga diumumkan MPL ID melalui akun Instagramnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by MPL Indonesia (@mpl.id.official)

Baca juga: MPL ID Season 9 Digelar Offline 18 Februari, Bisa Ditonton di Bioskop

"Mulai hari ini, MPL Indonesia tidak akan tersedia di Nimo TV. Kami berterimakasih kepada Nimo TV atas kerja samanya selama ini," tulis MPL ID dengan akun mpl.id.official.

Selain itu, Nimo TV juga menyiarkan turnamen PUBG Mobile Pro Leage Indonesia (PMPL ID), yaitu liga kompetisi dengan game PUBG Mobile.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com