Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Dia Wujud Prototipe iPod Pertama yang Ukurannya Sebesar Laptop

Kompas.com - 12/05/2022, 13:00 WIB
Kevin Rizky Pratama,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Sumber Blog Panic

KOMPAS.com - Perangkat pemutar musik buatan Apple, iPod, resmi pensiun setelah 20 tahun. Apple menyetop penjualan dan produksi iPod Touch yang merupakan model iPod terakhir.

Perangkat musik yang mendukung teknologi layar sentuh tersebut dipastikan tak lagi akan diproduksi oleh Apple. Apple pun mengatakan bahwa penjualan iPod hanya akan dilakukan sampai stok yang tersedia di pasar habis.

iPod sendiri bisa dibilang sebagai perangkat yang revolusioner. iPod mengubah kebiasaan orang-orang dalam mendengarkan musik. Sejak iPod meluncur, pasar pun mulai ramai oleh perangkat-perangkat pemutar musik digital dari produsen lain.

iPod hadir dalam sejumlah model, mulai dari iPod Shuffle, Nano, hingga Touch. iPod memiliki ukuran yang mungil dan dapat dimasukkan ke dalam saku.

Baca juga: iPod Touch Resmi Pensiun, Apple iPod Auto Tamat

Pada peluncuran perdana yang digelar pada 23 Oktober 2021, Steve Jobs menunjukkan cara bagaimana iPod dapat dengan mudah diletakkan di kantung celana jeans.

Namun, di balik ukurannya yang ringkas, rancangan awal atau purwarupa (prototype) iPod ternyata berukuran sebesar laptop.

Tampak prototipe iPod ketika dibuka.Panic Blog Tampak prototipe iPod ketika dibuka.
Gambar prototipe iPod generasi pertama itu pertama kali dipublikasi oleh Panic, sebuah situs web yang didedikasikan untuk aplikasi pengembang dan game.

Dalam laman resminya, Panic menyertakan sebuah gambar perangkat berwarna kuning dengan ukuran cukup besar. Ukuran fisiknya paling tidak empat kali lebih besar bila dibandingkan dengan iPod generasi pertama.

Perbandingan ukuran prototipe iPod dengan iPod generasi pertama.Panic Blog Perbandingan ukuran prototipe iPod dengan iPod generasi pertama.

Berdasarkan gambar yang dibagikan Panic Blog, prototipe iPod mempunyai bodi yang cukup tebal layaknya sebuah batu bata berwarna kuning.

Saat dibongkar, isi dari prototipe tersebut terlihat tidak rumit. Hanya terlihat sejumlah port, komponen, dan kabel yang menghubungkan.

Di salah satu komponen terdapat stempel tanggal bertuliskan "2001.9.3". Tanggal tersebut menandakan bahwa rancangan awal (prototipe) iPod ini dibuat pada 3 September 2001, selisih satu bulan sebelum iPod generasi pertama diluncurkan.

Baca juga: Di TikTok, iPod Shuffle Dipakai Jadi Jepit Rambut

Wujud prototipe ini dibagikan oleh Panic Blog pada 23 Oktober 2021 lalu, bertepatan dengan hari ulang tahun iPod yang ke-20.

Di bagian depan, terdapat sebuah layar mungil yang menunjukkan logo Apple dan tulisan "iPod". Layar tersebut diletakkan bersisian dengan modul berbentuk lingkaran.

Ada pula empat buah tombol yang dapat digunakan untuk menentukan navigasi menu ke atas, bawah, kiri, dan kanan.

Meski memiliki ukuran yang cukup besar, jeroan prototipe iPod ini tergolong sedikit. Banyak ruang kosong yang tidak terpakai.

Penampakan sisi dalam prototipe iPod generasi pertama.Panic Blog Penampakan sisi dalam prototipe iPod generasi pertama.

Lalu, kenapa ukurannya besar sekali? Pencipta iPod, Tony Fadell, mengatakan bahwa prototipe awal iPod memang sengaja dibikin kelewat bongsor untuk menjaga kerahasiaan, supaya bentuk iPod yang sebenarnya kelak tak bocor ke publik.

"Kami membuatnya (dengan sangat cepat) sebelum rancangan desain akhirnya siap. Sengaja tak mirip iPod karena alasan kerahasiaan," ujar Fadell dalam sebuah kicauan di Twitter.

Dihimpun KompasTekno dari Panic Blog, Kamis (12/5/2022), bagian kanan prototipe dilengkapi JTAG, sebuah komponen hardware yang mampu memungkinkan proses debugging dengan lebih mudah.

Sisi atas prototipe ini turut dilengkapi FireWire dan jack 3.55 mm, dua port yang juga dijumpai pada iPod generasi pertama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber Blog Panic
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com