Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Netflix Gandeng Microsoft Siapkan Opsi Langganan Murah dengan Iklan

Kompas.com - 15/07/2022, 10:01 WIB
Caroline Saskia,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Netflix mengumumkan bahwa pihaknya berkolaborasi dengan Microsoft untuk menghadirkan opsi langganan murah yang disertai iklan. Kerja sama ini diumumkan kedua pihak melalui blog resmi mereka.

Menurut Netflix, Microsoft dapat memenuhi kebutuhan periklanan mereka untuk membangun opsi langganan baru yang lebih murah tetapi disertai iklan.

Selain itu menurut COO Netflix, Greg Peters, Microsoft juga dapat menawarkan inovasi dan perlindungan privasi yang kuat bagi pelanggan.

“Microsoft memiliki kemampuan yang terbukti dapat mendukung semua kebutuhan kami saat ini, (dengan) bersama-sama membangun penawaran baru yang didukung (oleh) iklan,” ujar Greg.

Pihak Microsoft pun menyambut baik kerja sama tersebut dan akan membantu Netflix memberikan lebih banyak pilihan kepada para pelanggan.

Baca juga: Opsi Langganan Netflix Murah dengan Iklan Kian Mendekati Kenyataan

“Kamu senang menawarkan nilai baru ke ekosistem pemasar dan mitra kami, sambil membantu Netflix memberikan lebih banyak pilihan kepada pelanggan mereka,” jelas Presiden Web Experiences Microsoft, Mikhail Pakhin, dikutip KompasTekno dari blog resmi Microsoft, Jumat (15/7/2022). 

Meski demikian, Microsoft tidak akan ikut campur dalam pengelolaan tayangan atau konten yang ada di Netflix. Hanya saja, iklan-iklan yang nantinya akan ditayangkan di paket "murah" Netflix, akan tersedia secara eksklusif melalui platform Microsoft.

Dengan demikian, para pengiklan yang ingin menampilkan iklannya di tayangan Netflix, harus menggunakan platform Microsoft.

Rencana Netflix menghadirkan opsi langganan paket murah ini sebelumnya sudah diumumkan langsung oleh Co-CEO Netflix, Ted Sarandos, beberapa waktu lalu.

Meskipun sudah resmi menunjuk Microsoft sebagai mitra baru, Netflix masih belum menginformasikan lebih lanjut kapan tanggal pasti dari paket langganan murah yang disertai iklan akan hadir di Netflix.

Pertumbuhan pelanggan yang melambat

Opsi langganan murah yang disertai iklan ini muncul setelah pertumbuhan jumlah pelanggan yang kian melambat pada kuartal-I 2022 ini. Perusahaan bahkan kehilangan 200.000 pelanggannya di dunia pada periode tersebut.

Baca juga: Disney+ Siapkan Paket Langganan Lebih Murah dengan Selipan Iklan 4 Menit?

Kerugian tersebut menjadi rekor tertinggi bagi perusahaan selama lebih dari satu dekade ini. Meski peluncuran series baru dari “Stranger Things” sempat menaikkan jumlah penonton, nampaknya hal tersebut tidak terlalu berdampak pada pertumbuhan perusahaan.

Adapun keputusan dari peluncuran opsi langganan baru ini, yang lebih murah dan disertai iklan, akan menjadi hal yang baru bagi perusahaan.

“Salah satu cara untuk meningkatkan adalah dengan paket menengah bawah dan memberikan paket harga yang lebih rendah menggunakan iklan,” jelas Co-Chief Excecutive Officer Reed Hastings, dikutip dari Tech Crunch.

Harga langganan Netflix dengan iklan

Sampai saat ini, Netflix masih belum membeberkan informasi soal harga paket langganan yang menggunakan iklan ini. Termasuk jumlah durasi dari iklan yang nantinya ditampilkan.

Menurut prediksi, harga langganan paket murah Netflix bakal dipatok tidak jauh berbeda dengan paket langganan Apple TV+ yang senilai 4.99 dollar AS atau sekitar 73.888.

Opsi langganan seperti ini sudah mulai dianggap umum untuk aplikasi streaming film. Pasalnya, selain Netflix ada platform streaming lainnya yang juga melakukan strategi pemasaran serupa, yakni HBO Max, Hulu (Disney), dan Peacock (NBC).

Disney Plus juga dikabarkan telah menghadirkan paket berlangganan yang murah dan disertai dengan iklan pda akhir 2022 mendatang.

Baca juga: Beda Nasib dengan Netflix, Pelanggan Disney+ Justru Naik Hampir 8 Juta di Awal Tahun 2022

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Hardware
Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com