KOMPAS.com - Oppo resmi meluncurkan smartphone kelas menengah (mid-range) terbarunya yang diberi nama Oppo A57 di Indonesia. Ponsel ini merupakan penerus dari Oppo A55 yang dirilis di Tanah Air pada Maret lalu.
Sebagai suksesor, Oppo A57 (4/64 GB) dijual seharga Rp 2,4 juta untuk memori 4/64 GB. Banderol harga itu lebih murah Rp 300.000 dari harga peluncuran Oppo A55 yang Rp 2,7 juta untuk memori yang sama.
Lantas, dengan harga lebih murah Rp 300.000, apa saja perbedaan spesifikasi Oppo A57 dengan pendahulunya, Oppo A55, di Indonesia? Simak penjelasan singkatnya berikut ini.
Untuk spesifikasi layar, Oppo A57 dan Oppo A55 kompak menggunakan panel berjenis LCD.
Baca juga: Spesifikasi Lengkap dan Harga Oppo A57 di Indonesia
Perbedaan utamanya terletak pada ukuran layarnya. Oppo A55 memiliki layar berukuran 6,51 inci. Sedangkan Oppo A57 datang dengan layar yang sedikit lebih besar, yaitu 6,56 inci.
Perbedaan lainnya, layar Oppo A57 mendukung touch sampling rate 60 Hz dan tingkat kecerahan layar maksimal 600 nits. Sementara, layar Oppo A55 mendukung touch sampling rate hingga 120 Hz serta kecerahan maksimum hingga 480 nits.
Di samping perbedaan, layar Oppo A57 dan Oppo A55 juga memiliki kesamaan, yaitu mendukung resolusi HD Plus dan refresh rate 60 Hz.
Kali ini, Oppo lebih memilih memilih membekali Oppo A57 dengan kamera depan 8 MP (f/2.0). Kamera tersebut ditampung dalam poni berbentuk tetesan air (waterdrop).
Sebelumnya, Oppo A55 dibekali kamera selfie dengan resolusi lebih tinggi, yaitu 16 MP (f/2.0) yang dibenamkan dalam sebuah punch hole.
Namun, kini, Oppo memangkas fitur kamera belakang di Oppo A57. Alih-alih tiga seperti Oppo A55, Oppo A57 kini hanya memiliki dua kamera belakang.
Dua kamera belakang Oppo A57 mencakup kamera utama 13 MP (f/2.2) (wide, AF) dan kamera mono 2 MP (f/2.4).
Menurut PR Manager OPPO Indonesia untuk Reno, A Series dan IoT, Aryo Meidianto mengatakan, spesifikasi kamera Oppo A57 "sengaja" diturunkan untuk menghadirkan fitur-fitur yang diinginkan konsumen.
Salah satunya adalah fitur pengisian cepat (fast charging).
Baca juga: Oppo A57 Bisa Dibeli di Indonesia, Ini Deretan Fitur Serba Pertamanya
Alih-alih pengisian cepat dengan daya 18 watt seperti di Oppo A55, Oppo A57 kini sudah mendukung teknologi pengisian cepat SuperVOOC 33 watt. Kecepatan fast charging Oppo A57 ini nyaris dua kali lipat lebih "ngebut" dibanding pendahulunya.
Dari segi daya, Oppo A57 maupun Oppo A55 sama-sama dibekali baterai berkapasitas 5.000 mAh.
Nah, dengan SuperVOOC 33 watt, baterai 5.000 mAh pada Oppo A57 bisa terisi penuh (0-100 persen) dalam waktu 72 menit saja.
Durasi tersebut lebih cepat dibandingkan Oppo A55 yang membutuhkan waktu sekitar 2 jam untuk melakukan pengisian penuh dengan kapasitas baterai yang sama.
Oppo A57 kini hadir dengan dukungan dual speaker (stereo) yang diklaim mampu menghadirkan output suara yang diklaim lebih "menggelegar".
Fitur dual speaker ini ditemani dengan teknologi Dirac 3.0 untuk mengoptimalkan kualitas suara yang dikeluarkan ponsel. Dual speaker streao ini sendiri absen di Oppo A55.
Oppo A57 dibekali dengan berbagai fitur serba pertama yang hadir di Oppo A5 Series. Artinya, fitur-fitur ini sebelumnya memang tak ada di Oppo A55.
Baca juga: Oppo Indonesia Hadirkan Brand Store Virtual, Saluran Penjualan Online dengan Format Live Shopping
Beberapa fitur tersebut mencakup Oppo Glow Design untuk membuat cangkang ponsel lebih cantik dan terbebas dari noda sidik jari, RAM Expansion untuk meningkatkan performa ponsel, serta ROM Expansion untuk menambah kapasitas media penyimpanan (storage) menjadi 1 TB.
Itu dia perbedaan spesifikasi Oppo A57 dengan Oppo A55 di Indonesia. Setelah mengetahui perbedaannya, ponsel mana yang bakal Anda pilih untuk dijadikan sebagai daily driver?
Untuk lebih jelasnya, berikut perbandingan spesifikasi Oppo A57 dengan Oppo A55, supaya Anda tak salah membeli ponsel baru.
Spesifikasi Oppo A57 | Spesifikasi Oppo A55 | |
Layar | LCD 6,56 inci, resolusi HD Plus (720 x 1.612 piksel), rasio layar 20:9, refresh rate 60 Hz, touch sampling rate 60 Hz, kerapatan piksel 269 PPI, tingkat kecerahan layar maksimal 600 nits, AI Eye Comfort | Layar LCD 6,51 inci, resolusi HD Plus (1.600 x 720 piksel), refresh rate 60 Hz, touch sampling rate 120 Hz, kerapatan piksel 269 ppi, kecerahan maksimum 480 nits |
Dimensi dan bobot | 163,7 x 75 x 8 mm 187 gram | 163,3mm x 75,7mm x 8,4mm 193 gram |
Chipset | MediaTek MT6765G Helio G35 (12 nm) CPU: Octa-core (4x2.3 GHz Cortex-A53 & 4x1.8 GHz Cortex-A53) GPU: PowerVR GE8320 |
MediaTek Helio G35 (12nm) CPU: Octa-core (4x2.3 GHz Cortex-A53 & 4x1.8 GHz Cortex-A53) GPU: IMG GE8320 @ 680 MHz |
Memori | RAM: 4 GB LPDDR4X Storage: 64 GB eMMC 5.1, bisa diperluas dengan kartu microSD hingga 1 TB |
RAM: 4 GB Storage: 64 GB, bisa diperluas dengan kartu microSD hingga 256 GB |
Kamera belakang | Kamera utama 13 MP, f/2.2 (wide, AF) Kamera Mono 2 MP, f/2.4 |
Kamera utama 50 MP (f/.8) Kamera makro 2 MP (f/2.4) Kamera bokeh 2 MP (f/2.4)
|
Kamera depan | Kamera selfie 8 MP, f/2.0 (wide) | Kamera selfie 16 MP (f/2.0) |
Video | Kamera depan dan belakang: 1080p / 720p @30 fps
|
Kamera belakang: 1080p @30 fps dan 720p @30 fps (1080p @30 fps secara default) Video zoom: 1080p @30 fps, 720p @30 fps Kamera depan: 1080p / 720p @30 fps (default: 720p @30 fps; retouching potret dihidupkan) |
Baterai | 5.000 mAh, SuperVOOC 33 watt | 5.000 mAh, fast charging 18 watt |
SIM dan konektor | Dual-SIM (nano), USB tipe-C, audio jack 3,5 mm | 2 slot nano-SIM, 1 slot microSD, USB Type-C, audio jack 3.5mm |
Sistem operasi | Android 12, ColorOS 12.1 | Android 11, ColorOS 11.1 |
Fitur lainnya | RAM Expansion (hingga 4 GB), Side-Fingeprint, AI Face Unlock, Dual Speaker stereo, antri cipratan IPX4, anti debu IP5X, Dual Speaker, Dirac 3.0, Ultra Volume, Oppo Glow Design, WiFi 802.11 ac/a/b/g/n/, Bluetooth 5.3 | Fingerprint side-mounted, face unlock, Bluetooth 5.0, WiFi 5, WiFi 2.4G/5.1G/5.8G, sertifikasi anti-percikan air IPX4 |
Warna | Glowing Black dan Glowing Green | Rainbow Blue dan Starry Black |
Harga | Harga Oppo A57 (4/64 GB) - Rp 2,4 juta | Harga Oppo A55 (4/64 GB) - Rp 2,7 juta |