iQoo Neo 7 SE Meluncur, Smartphone Pertama dengan Dimensity 8200

KOMPAS.com - iQoo resmi hadir di Indonesia dengan meluncurkan smartphone bertajuk iQoo 11 series pada Kamis (8/12/2022). Pada saat yang sama, perusahaan ini juga meluncurkan ponsel lainnya yaitu iQoo Neo 7 SE di negeri asalnya, China.

iQoo Neo 7 SE hadir sebagai ponsel kelas menengah yang ditenagai chipset Dimensity 8200. Meski dikategorikan untuk kelas menengah, beberapa spesifikasi iQoo Neo 7 SE terbilang di atas rata-rata ponsel sekelasnya.

Misalnya pada aspek pengisian daya yang didukung fast charging hingga 120 watt, refresh rate 120 Hz, hingga kamera 64 MP. Di China, ponsel ini dijual cukup terjangkau mulai dari 2.099 yuan atau setara Rp 4,7 juta.

Baca juga: Tanda-tanda Vivo Bakal Bawa Ponsel Gaming iQoo Pertama ke Indonesia

Spesifikasi iQoo Neo 7 SE

iQoo Neo 7 SE merupakan smartphone yang ditenagai chipset Dimensity 8200 besutan MediaTek. Chip ini dirilis dengan fabrikasi 4 nm dan menuai skor lebih dari 900.000 poin pada aplikasi benchmark Antutu. Dimensity 8200 menawarkan CPU dengan clockspeed hingga 3,1 GHz dan GPU Mali-G610 yang terintegrasi dengan APU 580.

Pada iQoo Neo 7 SE, Dimensity 8200 dipadukan dengan RAM LPDDR5 dan penyimpanan UFS 3.1. Kapasitas RAM dan penyimpannya cukup besar, mulai dari RAM 8 GB hingga storage 512 GB.

Untuk menunjang performa ponsel, iQoo Neo 7 SE juga dibekali sistem pendingin tiga dimensi seluas 35.090 mm persegi, sehingga diklaim mampu mengurangi suhu tinggi ketika menjalankan game mobile yang tergolong berat.

Adapun daya tahanya didukung dengan baterai berkapasitas 5.000 mAh. Menariknya, iQoo menambahkan dukungan fast charging 120 watt. Sub-brand dari Vivo ini mengeklaim dukungan itu bisa membuat baterai iQoo Neo 7 SE terisi dayanya dari 1-60 persen hanya dalam durasi 10 menit.

Untuk pengisian daya penuh sampai 100 persen, durasinya diklaim tak lebih dari 20 menit.

Soal tampilannya, iQoo Neo 7 SE didesain dengan layar 6,78 inci yang didukung resolusi FHD Plus, refresh rate 120 Hz, kecerahan 1.300 nit hingga HDR 10 Plus. Layar ponsel ini juga dihias dengan lubang (punch hole) guna menunjang penempatan kamera depan.

Baca juga: iQoo Z6 Lite Meluncur, Smartphone Pertama dengan Snapdragon 4 Gen 1

iQoo iQoo Neo 7 SE

Beralih ke aspek kamera, iQoo Neo 7 SE didukung tiga kamera belakang, terdiri dari kamera utama 64 MP yang dibekali fitur OIS, kamera makro 2 MP dan sensor kedalaman 2 MP. Adapun kamera depannya memiliki resolusi 16 MP.

Fitur lainnya yang hadir pada iQoo Neo 7 SE antara lain speaker stereo ganda yang didukung algoritma perluasan audio hingga 120 derajat, sensor sidik jari di layar, WiFi, Bluetooth 5.2, konektivitas 5G, NFC dan USB-C.

iQoo Neo 7 SE berjalan dengan sistem operasi Android 13 dan dilapisi antarmuka (UI) Origin OS 3.0. Smartphone ini tersedia dalam warna electronic blue, interstellar black dan galaxy, dihimpun KompasTekno dari Gizchina, Jumat (9/12/2022).

Belum diketahui apakah iQoo Neo 7 SE akan diboyong ke Indonesia atau tidak. Sejauh ini, iQoo baru merilis flagship iQoo 11 di Tanah Air.

Baca juga: Ponsel Gaming iQoo 9T Meluncur dengan Chipset Mirip Vivo X80

Harga iQoo Neo 7 SE

Harga iQoo Neo 7 SE di China dibanderol mulai sekitar Rp 4,7 juta hingga paling mahal sekitar Rp 6,4 juta setelah dikonversi dari yuan ke rupiah. Berikut rincian harga iQoo Neo 7 SE:

• 8/128 GB - 2.099 yuan atau setara Rp 4,7 juta
• 8/256 GB - 2.299 yuan atau setara Rp 5,1 juta
• 12/256 GB - 2.499 yuan atau setara Rp 5,6 juta
• 16/256 GB - 2.799 yuan atau setara Rp 6,2 juta
• 12/512 GB - 2.899 yuan atau setara Rp 6,4 juta