Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IDC: Pasar Ponsel Dunia Turun 14 Persen, Samsung Teratas

Kompas.com - 28/04/2023, 10:00 WIB
Galuh Putri Riyanto,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber IDC

KOMPAS.com - Pasar smartphone dunia sedang tidak baik-baik saja, bahkan cenderung terus menurun dalam setahun terakhir. Setidaknya begitu menurut laporan firma riset pasar smartphone International Data Corporation (IDC).

Laporan IDC terbaru mengungkapkan bahwa pasar smartphone dunia mengalami penurunan tahunan sebesar 14,6 persen pada kuartal I-2023.

Pada tiga bulan pertama 2023 ini, vendor smartphone secara kumulatif hanya berhasil mengirimkan 286,6 juta unit ponsel ke pasar global. Jumlah pengiriman (shipment) itu 14,6 persen lebih sedikit dibandingkan pengiriman kuartal I-2022 yang mencapai 314,5 juta unit.

IDC mencatat, bila dilihat berdasarkan wilayah, pasar ponsel juga hampir kompak mengalami penurunan dua digit seperti China (-12 persen), Amerika Serikat (-11,5 persen), Eropa Barat (-9,4 persen).

Baca juga: IDC: Pasar Smartphone Indonesia Lesu, Turun 14 Persen pada 2022

Pasar ponsel di negara berkembang seperti APeJC (Asia-Pasifik kecuali Jepang dan China), CEE (Eropa Tengah dan Timur), dan MEA (Timur Tengah, dan Afrika) juga tercatat turun 17-20 persen.

Pasar smartphone global yang lesu pada kuartal I-2023 ini menandai penurunan 7 kuartal berturut-turut di pasar ponsel dunia.

Bahkan pada kuartal IV-2022, IDC mencatat adanya penurunan jumlah pengiriman smartphone dalam satu kuartal terburuk sepanjang sejarah, yakni sebesar 18,3 persen.

Laporan IDC sebelumnya mengungkapkan, jumlah pengiriman (shipment) ponsel di dunia hanya mencapai 300,3 juta unit pada kuartal IV-2022, turun 18,3 persen dari periode yang sama tahun 2021.

Lesunya pasar smartphone masih berlanjut pada kuartal I-2023 ini. Namun, analis IDC meramalkan bahwa pasar ponsel dunia akan mulai bangkit pada akhir tahun 2023 ini.

Lesunya pasar ponsel dunia ini didorong oleh faktor seperti permintaan pasar yang cenderung stagnan, inflasi, dan ketidakpastian makro ekonomi global.

Baca juga: Pasar Ponsel Android Merosot, Vendor Harus Kurangi Produksi HP

Di samping itu, perilaku konsumen yang cenderung memprioritaskan pergi jalan-jalan (traveling) dan hiburan juga disebut ikut berpengaruh pada lesunya pasar ponsel dunia pada Januari-Maret 2023.

5 besar vendor smartphone global Q1 2023

Samsung Galaxy S23 Ultra.KOMPAS.com/Galuh Putri Riyanto Samsung Galaxy S23 Ultra.
Dalam laporan, IDC juga merinci 5 besar vendor smartphone global kuartal pertama (Q1) 2023.

Samsung berhasil merajai pasar smartphone global pada periode ini dengan pengiriman sebanyak 60,5 juta unit, turun 18,9 persen dari periode yang sama tahun lalu. Dengan jumlah pengiriman tersebut, Samsung berhasil menguasai 22,5 persen pangsa pasar (market share) ponsel dunia kuartal I-2023.

Selanjutnya, empat vendor ponsel lain yang menguasai pasar HP dunia secara berurutan adalah Apple, Xiaomi, Oppo, dan Vivo.

Apple dan Vivo menjadi dua vendor yang mengalami pelambatan pertumbuhan satu digit, sementara lainnya mencapai dua digit.

Berikut tabel 5 besar vendor smartphone global Q1 2023 versi IDC, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari situs IDC, Jumat (28/3/2024).

5 besar vendor smartphone global Q1 2023 Shipment Q1 2023 Market share Q1 2023 Shipment Q1 2022 Market share Q1 2022 Pertumbuhan tahunan
Samsung 60,5 juta unit 22,5 persen 74,6 juta unit 23,7 persen -18,9 persen
Apple 55,2 juta unit 20,5 persen 56,5 juta unit 18 persen -2,3 persen
Xiaomi 30,5 juta unit 11,4 persen 39,9 juta unit 12,7 persen -23,5 persen
Oppo 27,4 juta unit 10,2 persen 29,3 juta unit 9,3 persen -6,7 persen
Vivo 20,5 juta unit 7,6 persen 25,3 juta unit 8 persen -18,8 persen
Lainnya 74,5 juta unit 27,7 persen 88,9 juta unit 28,3 persen -16,2 persen
Total 268,6 juta unit 100 persen 314,5 juta unit 100 persen -14,6 persen

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber IDC
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com