Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DTC 900, Dual GSM TV Bertampang iPhone

Kompas.com - 04/09/2009, 15:09 WIB

iPhone telah menyihir jutaan orang di dunia. Tentu saja karena desain yang cantik dan menunya yang interaktif. Namun, jika dana tak cukup, cukuplah menimang hape yang berdesain mirip. Bahkan dapat bonus siaran TV.

Desain dan Layar
Tampang DTC 900 mengingatkan Sinyal pada iPhone 3G; dari bodinya sampai isi layarnya. Tentu saja bila lebih teliti, perbedaan akan terlihat.

Dibanding iPhone 3G, bodi DTC 900 jauh lebih bongsor. Di bawah layar, navigasi (termasuk tombol tengahnya) terlihat menonjol. Sejumlah tombol maupun port di sisi bodi pun berbeda. Yang paling nyata adalah tidak adanya tombol volume. DTC 900 juga sepenuhnya mengandalkan sentuhan layar (touchscreen) sebagai input.

Sampai saat terakhir, Sinyal tidak menemukan cara mengunci layar secara manual. Mungkin memang hanya bisa dilakukan secara otomatis dari Security. Untuk membuka penguncian, tinggal geser slider di layar sesuai arah yang ditunjukkan.

Home screen utama di iPhone 3G bisa disentuh-geser ke home screen lain. Susunan icon dalam layar pun bisa dipindah dan diubah. Namun, tidak demikian dengan DTC 900; home screen maupun icon-nya permanen.

DTC juga punya sensor gerak; pengaturannya ada di Settings > Phone setup > Motion sensor. Sensor gerak ini misalnya dipakai untuk main game pada Dice, atau kocok ponsel untuk ganti lagu di Music.

DTC900 sudah dobel GSM dan sama-sama aktif. Karena tak ada keypad, "pencet" dulu icon Phone di layar untuk memunculkan keypad virtual.

Nonton TV dan Dengar Radio

TV analognya berlayar lega. Di posisi vertikal, antena ada di siku kanan, bagian belakang. Posisi demikian tak mengganggu pegangan bodi, baik saat dipegang vertikal maupun horizontal. Fasilitas TV berpasangan dengan radio. Jadi tak wajib colok headset karena antena juga dipakai oleh radio. Untuk radio ini, tersedia Channel list (10 slot), Manual input, Preset auto search, dan Settings (Background play, Loud speaker).

Dua speaker di kiri-kanan tombol kunci casing, bersuara luar biasa nyaring. Repotnya, di sini tak ada tombol volume, meskipun ada icon pengontrol volume di aplikasi yang bersuara. Pada Music; kami tak berhasil menemukan cara mengatur volumenya, juga equalizer. Dalam layar hanya terpampang icon back, play/pause, dan next.

Kamera
Kamera ada di pojok kiri atas bagian belakang bodi. Tak ada tombol kamera sehingga kita harus masuk ke menu lebih dulu agar dapat menggunakannya. Setting untuk Camera termasuk lengkap. Image size maksimal 640x480. Untuk masuk ke menu setting, ketuk saja icon bergambar kotak bertumpuk di kiri bawah layar. Tapi sebagian besar setting juga bisa disetel dari icon yang terpampang dalam layar. EV dan zoom, misalnya, bisa disetel dari icon yang ada di kiri atas layar.

Begitu pula untuk memotret; tinggal "pencet" icon kamera yang ada di sisi bawah layar. Jangan memencet navigasi tengah, sebab ini malah akan membuat kita keluar dari aplikasi. Navigasi kiri-kanan juga dipakai untuk menyetel EV, sementara navigasi atas-bawah akan menyetel zoom.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com