Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Browser" Bolt Menginvasi Ponsel "Low End"

Kompas.com - 31/01/2011, 21:48 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com Semua ponsel yang bisa mengakses layanan data tentu dilengkapi browser internet. Namun, tak semua browser internet di perangkat ponsel punya kemampuan mumpuni. Umumnya browser itu hanya bisa mengakses satu halaman web atau bahkan khusus akses halaman WAP.

Browser Bolt buatan Bitstream Inc, perusahaan pengembang teknologi dan aplikasi peranti lunak asal Amerika Serikat untuk industri grafis dan komunikasi bergerak, adalah salah satu pilihan browser yang menyediakan fitur lebih lengkap. Aplikasi tersebut dirancang untuk berbagai kategori telepon bergerak dari kelas rendah ataupun tinggi.

Bolt Browser menggunakan web-kit browser, seperti Safari atau FireFox, yang memungkinkan hasil yang sama seperti terlihat di komputer personal (PC) berbasis. Pengguna juga dapat mengaturnya sebagai tampilan mobile. Selain itu, Bolt memiliki kemampuan memperbesar hasilnya pada perangkat mobile pengguna dan punya tab browsing seperti browser di PC.

Nah, kalau selama ini pengguna ponsel harus mengunduh sendiri, browser Bolt kini akan otomatis tersedia di semua jenis ponsel yang dirilis dengan bundling layanan Esia. Bakrie Telecom telah menjalin kerja sama dengan Bitstream Inc untuk membenamkannya ke semua ponsel yang beredar.

"Aplikasi Bolt Browser akan terpasang di semua Hape Esia yang memiliki fitur data sehingga pelanggan kami tidak perlu men-download atau mencari aplikasi ini. Semuanya tertanam dan secara otomatis tersedia di Hape Esia, siap pakai," kata Erik Meijer, Wakil Direktur Utama PT Bakrie Telecom Tbk, dalam rilis persnya belum lama ini.

Ia mengatakan, dengan inisiatif ini, akses internet yang kaya konten dapat dilakukan tidak hanya melalui ponsel pintar, tetapi juga bisa dinikmati dengan ponsel kategori mid low end. Lagi pula, kompresi data yang dilakukan oleh web browsing ini membuat koneksi lebih cepat dalam menampilkan berbagai halaman web di ponsel. Bahkan tampilannya bisa dikatakan setara dengan tampilan di PC.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com