Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkat YouTube, Pelajar Jepang Tahu Keluarganya Selamat

Kompas.com - 18/03/2011, 10:29 WIB

KOMPAS.com — Begitu gempa berkekuatan 9 di Jepang mengguncang, Jumat (11/3/2011) pekan lalu, jaringan telepon di Jepang langsung terganggu. Semua sibuk mencoba meghubungi sanak saudara, teman, atau kolega di Jepang, ingin segera tahu kabarnya. Namun, apa daya, telepon tak jua tersambung.

Akiko Kosaka, pelajar asal Jepang yang tengah kuliah di University of California di Riverside, Amerika Serikat, sudah kehilangan harapan mengenai keselamatan keluarganya di Minami Sanriku. Apalagi, desa yang dihuni sekitar 17.000 kepala keluarga tersebut diberitakan telah hancur dan menyisakan banyak korban jiwa akibat terjangan gelombang laut setinggi lebih dari 3 meter.

Tiga hari lamanya Kosaka berusaha mencari tahu keadaan keluarganya. Baru pada hari ke-4 pascabencana ia menerima e-mail bahwa adiknya, Yukiko, telah diselamatkan dan  mengungsi di sebuah sekolah. Akan tetapi, apa yang terjadi pada kedua orangtuanya, kakek dan nenek, serta kakaknya yang sebelumnya tinggal satu atap, ia belum tahu.

Hingga akhirnya ia mendapatkan kabar dari salah satu teman yang menghubunginya tentang keberadaan sebuah video berdurasi sekitar 45 menit di situs YouTube yang menunjukkan bahwa rumah keluarga Kosaka adalah satu-satunya rumah yang masih berdiri di antara puing-puing desa. Video tersebut dikabarkan menunjukkan kakaknya sedang melambai-lambaikan tangan ke kamera wartawan sambil mengatakan, "Kami semua selamat."

Kosaka panik ketika seharian mencari di internet, tapi tidak menemukan video yang dimaksud. Pertolongan akhirnya datang melalui sebuah e-mail yang melampirkan link dari video tersebut kepadanya.

"Saya pikir mereka tidak selamat. Saya menangis selama tiga hari ini, Jumat, Sabtu, Minggu." katanya sambil terisak-isak saat diwawancarai CNN, Selasa (15/3/2011) malam.

Ketika menyaksikan video itu untuk pertama kalinya di rumah kontrakannya di Riverside, California, reaksi Kosaka mengejutkan semua penghuni rumah. "Saya berteriak, membuat penjaga rumah terbangun dan membuat mereka mengira sesuatu yang buruk telah terjadi. Mereka bertanya apa yang terjadi, saya berkata, mereka selamat!" teriaknya.

Dalam video tersebut, kakak Kosaka, Shoko yang berusia 24 tahun, sedang berdiri di beranda lantai dua rumahnya, tepat di luar kamar Kosaka. Ia berusaha menarik perhatian media yang membawa kamera video dan berpesan tolong sampaikan kepada saudaranya di California bahwa keluarganya baik-baik saja.

Saat diwawancarai, Kosaka masih berusaha mengirimkan pesan melalui video dan media lainnya dengan tujuan menyampaikan pesan ke Jepang bahwa ia sudah menerima pesan yang dikirim keluarganya. Kosaka masih harus melihat video yang menampilkan keadaan ayahnya, Natsumi, ibunya, Noriko, serta kakek dan neneknya.

Rumah keluarga Kosaka menjadi satu-satunya yang bertahan di desa Minami karena sekitar 5 tahun lalu ayahnya membangun rekonstruksi baru yang membagi rumah menjadi dua bagian lengkap dengan ruang bawah tanah. Rumah-rumah lain di desa itu sudah dimakan usia dan tidak diperbarui.

Dalam video YouTube yang melegakan tersebut tampak kakak Kosaka memegang papan bertuliskan "KELUARGA KOSAKA" lalu berteriak "Karena adik kami sedang berada di Amerika, tolong sampaikan bahwa kami semua selamat."(Kompasiana/Afandi Sido)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

    Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

    e-Business
    Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

    Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

    Gadget
    WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

    WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

    Internet
    Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

    Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

    e-Business
    Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

    Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

    Gadget
    10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

    10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

    Gadget
    Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

    Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

    Gadget
    Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

    Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

    Software
    Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

    Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

    e-Business
    Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

    Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

    Game
    Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

    Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

    Software
    Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

    Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

    Software
    Tanda-tanda Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Segera Masuk Indonesia

    Tanda-tanda Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Segera Masuk Indonesia

    Gadget
    Apple Gelar Acara 'Let Loose' 7 Mei, Rilis iPad Baru?

    Apple Gelar Acara "Let Loose" 7 Mei, Rilis iPad Baru?

    Gadget
    Bos Samsung Lee Jae-yong Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan untuk Pertama Kalinya

    Bos Samsung Lee Jae-yong Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan untuk Pertama Kalinya

    e-Business
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com