Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apple Pangkas Pesanan Layar iPhone 5, Kurang Laku?

Kompas.com - 14/01/2013, 14:39 WIB

Justin Sullivan/Getty Images/AFP iPhone 5.

KOMPAS.com — Apple dikabarkan telah mengurangi jumlah pesanan komponen layar iPhone 5 ke para pemasok. Menurut kabar yang berkembang di dunia maya, keputusan ini diambil karena penjualan iPhone 5 dinilai tidak sebaik yang diharapkan.

Dikutip dari Reuters, Senin (14/1/2013), Apple telah meminta Japan Display Inc, Sharp Corp, dan LG Display Co Ltd, untuk memotong jumlah pesanan hingga setengahnya. Awalnya, Apple dikabarkan telah memesan sekitar 65 juta unit layar yang dibagi ke ketiga perusahaan tersebut.

Sebagai catatan, ketiga perusahaan ini adalah pemasok utama layar iPhone 5 bagi Apple.

Japan Display yang memiliki pabrik di Nomi, prefektur Ishikawa, Jepang, dikatakan telah mengurangi jumlah produksi layar hingga 70 sampai 80 persen dibandingkan pada periode Oktober hingga Desember lalu.

Sharp yang telah mendedikasikan sebuah pabriknya untuk memproduksi layar LCD iPhone 5 dikatakan juga mengurangi produksi di bulan Januari dan Februari sekitar 40 persen, dibandingkan periode Oktober dan Desember 2012.

Masih belum ada pernyataan resmi dari pihak Apple terkait menurunnya jumlah pesanan komponen layar kepada para pemasok. Namun, diperkirakan jumlah penjualan iPhone 5 yang tidak terlalu bagus membuat Apple memutuskan hal tersebut.

Walaupun rumor terkait penurunan pemesanan layar tersebut banyak dikait-kaitkan dengan turunnya penjualan iPhone 5, masih banyak kemungkinan lain. Salah satunya, Apple bisa saja sedang mengembangkan iPhone seri baru dan telah memiliki semua komponen yang dibutuhkan.

Kemungkinan lainnya, Apple sudah memilih pemasok baru untuk komponen tersebut. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com