Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salam Perpisahan Paus di Twitter

Kompas.com - 01/03/2013, 07:56 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Paus Benediktus XVI resmi mengundurkan diri sebagai Pemimpin Gereja Katolik, Jumat (28/2/2013). Ia mengucapkan salam perpisahan dan terima kasih kepada umat lewat Twitter.

"Terima kasih atas cinta dan dukungan Anda. Semoga Anda selalu mengalami sukacita yang berasal dari Kristus di tengah kehidupan Anda," demikian pesan terakhir Benediktus XVI sekitar pukul 23.00 WIB.

Paus Benediktus XVI merupakan Paus ke-265 yang menjabat sejak 19 April 2005 saat menginjak usia 78 tahun. Ia terlahir dengan nama Joseph Ratzinger dan berasal dari Jerman. Di usia 85 tahun, kondisi kesehatan yang terus menurun jadi alasan pengunduran diri Benediktus XVI, merasa tak mampu lagi menjalankan tugas Paus.

Dalam sejarah, Benediktus XVI merupakan Paus pertama yang mengundurkan diri dari takhta suci Vatikan dalam kurun hampir 600 tahun. Pengumuman pengunduran itu disampaikan pada 10 Februari 2013.

Ia juga menjadi Paus pertama yang memanfaatkan Twitter sebagai media penyampaian pesan sejak 12 Desember 2012. Nama akun yang digunakan adalah @Pontifex, yang punya makna "pembangun jembatan" dan mengacu pada "Paus".

Benediktus XVI menyampaikan pesan dan melayani tanya jawab di Twitter dalam sembilan bahasa, termasuk Inggris, Arab, Perancis, dan Spanyol. Akunnya juga dibagi jadi sembilan berdasarkan bahasa yang digunakan.

"Kawan-kawan terkasih, saya senang bisa berkomunikasi dengan Anda melalui Twitter. Terima kasih atas tanggapan Anda yang baik. Saya memberkati Anda semua dari lubuk hati saya," begitulah pesan pertamanya.

Sebagian pesan Twitter Benediktus XVI berisi misa mingguan dan pesan khusus tentang peristiwa besar di dunia. Ia dikenal dengan pandangan teologisnya yang konservatif. Hingga kini, @Pontifex adalah akun yang memiliki paling banyak pengikut dengan 1.606.697 followers dan telah melontarkan 39 kicauan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com