Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesan Pertama Menjajal G2, Android Jagoan LG

Kompas.com - 26/09/2013, 10:22 WIB
Oik Yusuf

Penulis

Smartphone LG G2 tersedia dalam pilihan warna putih dan hitam

KOMPAS.com - Smartphone Android andalan LG biasanya selalu mengusung brand "Optimus". G2 adalah ponsel pertama bikinan produsen Korea tersebut yang menanggalkan nama itu dan beralih memakai panggilan yang lebih sederhana.

Tentu, bukan nama saja yang berubah dari penerus Optimus G ini. Bersama G2, LG turut menerapkan sejumlah peningkatan, terutama dari segi performa dan desain. Beberapa di antaranya seperti layout tombol baru tampak agak unik, kalau bukan janggal.

Tapi tak bisa dipungkiri bahwa G2 memang tampak menarik. Deretan komponen unggulan seperti prosesor Snapdragon 800, kamera 13 megapixel, baterai 3.000 mAh dan layar 5,2 inci menghiasi daftar spesifikasinya.

Di dunia nyata, apakah kesan yang ditimbulkan seindah deskripsi dan angka-angka di atas kertas itu? Selasa (24/9/2013) lalu, KompasTekno berkesempatan menemukan jawabannya dengan menjajal G2 di kantor LG di bilangan Gandaria, Jakarta Selatan. Ikuti ulasan singkatnya berikut ini.

Desain

oik yusuf/ kompas.com Tampak depan dan belakang LG G2

Pertama melihat G2, perubahan desain yang membedakan ponsel ini dengan andalan sebelumnya, Optimus G, akan segera tampak. Sudut-sudut G2 dirancang lebih membulat sehingga membuatnya tak terlihat "kotak" seperti Optimus G.

Penampilan G2 pun menjadi mirip dengan Galaxy S4 dari Samsung, sebagaimana bisa dilihat dari foto perbandingan di bawah. LG berhasil "menyembunyikan" layar bongsor 5,2 inci milik G2 di dalam bingkai yang ukurannya nyaris sama dengan Galaxy S4 (layar 5 inci).

Untuk melakukan itu, LG menipiskan bezel di sisi atas-bawah dan kanan-kiri layar. Tombol-tombol utama juga dialihkan ke layar dalam bentuk softbutton sehingga menghemat tempat.

oik yusuf/ kompas.com
LG G2 (kanan) dan Samsung Galaxy S4

Ketika digenggam, G2 agak sulit digunakan hanya dengan satu tangan karena ukurannya yang relatif besar sehingga membuat jempol susah menjangkau icon di sisi layar yang berseberangan.

Di samping itu, ada pula perubahan desain yang berpotensi membuat bingung pengguna ketika pertama kali menjajal LG G2. Di mana letak tombol power dan volume perangkat ini?

oik yusuf/ kompas.com
Tombol power dan pengatur volume LG G2 terletak di bagian belakang ponsel

Alih-alih menempatkan mereka di sisi-sisi perangkat seperti jamaknya perangkat Android, LG justru memindahkan tombol power serta dua tombol pengaturan  volume ke bagian belakang, persis di bawah unit kamera utama.

Konon, perubahan tersebut didasarkan pada hasil riset LG yang menyimpulkan bahwa pengguna akan lebih nyaman dengan posisi baru rangkaian tombol tersebut. Di sinilah jari telunjuk biasanya mendarat ketika seseorang menopang smartphone. Karena itu, kenapa tidak sekalian saja memberdayakan jari tersebut untuk mengontrol beberapa fungsi penting?

Pada prakteknya, metode kontrol baru ini ternyata terasa sedikit canggung saat dipakai. Ketiga tombol terletak berdekatan sehingga kadang pengguna G2 harus hati-hati  kalau tidak mau salah tekan, walaupun tombol power sebenarnya cukup mudah ditemukan hanya dengan meraba.

Penempatan di sisi belakang ini juga menyulitkan pengguna ketika ingin "membangunkan" ponsel dari mode sleep dalam keadaan tertentu, misalnya ketika G2 terbaring di atas meja kerja.

Untunglah, LG tampaknya menyadari hal tersebut dan menyediakan metode alternatif untuk menyalakan ponsel. Cukup dengan mengetuk layarnya sebanyak dua kali, maka G2 pun akan "bangun". Ketuk lagi dua kali, dan ia akan kembali "tidur".

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com