Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merek Lumia Aman, Nokia Belum Tentu

Kompas.com - 02/03/2014, 09:09 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

Sumber CNET
KOMPAS.com - Dengan semakin dekatnya finalisasi proses akuisisi Microsoft terhadap Nokia, maka pertanyaan akankah brand Lumia tetap dpertahankan Microsoft atau tidak, kembali mencuat.

Proses akuisisi Microsoft terhadap divisi perangkat dan layanan Nokia diharapkan bisa selesai pada tiga bulan pertama di tahun 2014, atau akhir Maret mendatang. Namun, nampaknya nasib Lumia tak perlu menunggu selama sebulan lagi.

Berbicara kepada Cnet (26/2/2014), Director of Windows Phone, Greg Sullivan mengatakan bahwa Lumia akan tetap hidup di bawah Microsoft. Menurut Sullivan, merek dagang Lumia masih akan dipertahankan selama setidaknya sepuluh tahun mendatang.

Berbicara tentang pangsa pasar Windows Phone, Sullivan yakin bahwa platform tersebut akan memiliki pertumbuhan yang baik. Terlebih lembaga riset IDC juga memprediksi hal yang sama.

"Jika dalam balapan Anda ada di posisi ketiga, dan ingin mennyalip mobil di depan Anda, maka Anda harus memacu kendaraan lebih cepat lagi," demikian Sullivan berumpama. "Kalau kami terus berakselerasi, kami yakin bisa melewati mereka," tegasnya.

Sullivan juga mengakui bahwa tantangan terbesar Windows Phone saat ini adalah ekosistem. "Pekerjaan rumah kami saat ini adalah dalam hal aplikasi," terang Sullivan. Windows Phone memang memiliki aplikasi populer yang masih terbatas jika dibanding platform Android atau iOS.

Dengan sudah jelasnya nasib Lumia, kini tinggal nama Nokia yang masih menunggu keputusan. Hingga saat ini, Microsoft belum berbicara akan diapakan brand Nokia setelah proses akuisisi selesai.

Sullivan mengatakan, sebagai sebuah merek dagang, nama Nokia akan tetap dipertahankan. Namun, Sullivan belum bisa menjawab apakah Microsoft tetap akan menggunakan nama Nokia dalam smartphone buatannya atau tidak.

Lalu apakah ini berarti nama legendaris Nokia akan hilang dan digantikan dengan nama Microsoft Lumia?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNET
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com