Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perusahaan Aplikasi Taksi Disuntik Rp 1 Triliun

Kompas.com - 25/10/2014, 15:08 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

KOMPAS.com - GrabTaxi, aplikasi smartphone yang bisa digunakan untuk melakukan pemesanan taksi, mendapatkan suntikan investasi sebesar 90 juta dollar AS, atau kurang lebih Rp 1 triliun.

Pendanaan yang disebut sebagai putaran seri C itu diraih GrabTaxi dalam waktu 12 bulan. Bentuk pendanaan tersebut mencakup modal ventura dan pinjaman.

Seperti disampaikan dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Sabtu (25/10/2014), seri investasi tersebut dipimpin oleh Tiger Global Management yang berbasis di Amerika Serikat.  

Selain Tiger, terdapat pula Hillhouse Capital Management dan para investor sebelumnya Vertex Venture Holdings, GGV Capital dan Qunar.

GrabTaxi menyebutkan aplikasi mereka telah diunduh pada lebih dari 2,1 juta smartphone. Terdapat lebih dari 400.000 pengguna aktif bulanan yang tersebar di 17 kota dan enam negara.

"Kami berharap dapat kesempatan untuk belajar dari investor baru kami seperti Tiger Global dan Hillhouse Capital," kata Group CEO dan Founder GrabTaxi Anthony Tan.

Hong Eu Gene, Deputy General Manager, GrabTaxi Indonesia, mengatakan hal ini menjadi momentum bagi GrabTaxi di Indonesia untuk lebih berkomitmen.

"Indonesia mempunyai sangat banyak potensi dan kami berharap bisa memperluas keberadaan kami di sini secara berkelanjutan,” ujarnya.

Dana itu disebutkan akan digunakan untuk meluncurkan program komunitas baru dalam mengapresiasi para pengemudi dan penumpang. Selain untuk meningkatkan aplikasi dan memperluas tim IT dan data analis.

Bersamaan dengan pengumuman investasi Seri C ini, GrabTaxi menawarkan semua penggunanya diskon Rp 15.000 sekali pakai ketika mereka memesan taksi dengan menggunakan GrabTaxi.

Pengguna hanya perlu memasukkan kata Celebrate di kotak Promo Code. Promo dimulai hari Selasa, 21 Oktober 2014 dan berlaku untuk jangka waktu dua minggu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com