Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Microsoft Stop Pasokan Windows 7 untuk Produsen

Kompas.com - 04/11/2014, 08:35 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

KOMPAS.com - Microsoft secara resmi menghentikan pasokan sistem operasi Windows 7 Home Premium dan Windows 7 Ultimate kepada para produsen notebook, PC, dan penyedia sistem lainnya.

Penghentian suplai OS Windows 7 untuk para OEMs (original equipment manufacturers) itu berlaku sejak akhir Oktober lalu, Jumat (31/10/2014).

Dengan demikian, konsumen sudah tidak bisa lagi membeli PC, notebook, atau sistem dengan sistem operasi Windows 7 baru bawaan pabrik. Mereka hanya bisa membeli barang yang persediaannya masih ada.

Dilansir oleh VentureBeat (31/10/2014) dan dikutip KompasTekno, satu-satunya yang masih didukung oleh Microsoft adalah versi Windows 7 Professional yang masih akan dijual setidaknya selama satu tahun mendatang.

Dengan penghentian pasokan OS Windows 7 kepada para OEM, Microsoft kini fokus kepada pengembangan WIndows 10.

Windows 7 saat ini menjadi sistem operasi favorit setelah WIndows XP. Bahkan pertumbuhan penggunanya tidak bisa dikejar lagi oleh penerusnya, Windows 8.

Menurut data Net Market Share, hingga bulan Maret lalu pangsa pasarnya telah mencapai 48,77 persen. Sementara pengguna Windows 8 dan Windows 8.1 hanya sekitar 11,3 persen.

Windows XP yang telah dipensiunkan Microsoft pangsa pasarnya kian menurun menyisakan pengguna sekitar 26,69 persen.

Dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa lebih banyak pengguna yang beralih dari XP ke Windows 7, bukannya ke Windows 8 atau 8.1

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Hardware
Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com