Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Xiaomi, Startup Teknologi Termahal di Dunia

Kompas.com - 30/12/2014, 22:07 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

KOMPAS.com - Xiaomi resmi jadi perusahaan startup termahal di dunia. Predikat ini diraihnya setelah berhasil mendapatkan investasi senilai 1,1 miliar dollar AS. Investasi tersebut membuat nilai produsen gadget asal Tiongkok ini naik menjadi 45 miliar dollar AS.

Dilansir KompasTekno dari Financial Times, Selasa (30/12/2014), nilai tersebut menjadikan perusahaan berusia 4 tahun itu sebagai yang paling berharga di kalangan startup teknologi. Xiaomi menyaingi Uber yang baru saja mengantongi investasi senilai 1,2 miliar dollar AS. Perusahaan aplikasi layanan taksi Uber saat ini bernilai 40 miliar dollar AS.

“Investor-investornya antara lain adalah All-Stars Investment, DST, GIC, Hopu Fund dan Yunfeng Capital. Ini merupakan suatu pengakuan terhadap keberhasilan Xiaomi selama 4 tahun, dan merupakan fase baru untuk perusahaan,” tulis Lin Bin, Co-Founder dan President Xiaomi melalui laman Facebooknya.

“Kami akan melanjutkan inovasi untuk semua orang, dengan tujuan memproduksi perangkat genggam yang memberikan user experience yang hebat untuk pengguna. Pada Januari 2015 kami akan mengungkap perangkat andalan terbaru kami,” imbuhnya.

Xiaomi sendiri telah berhasil memimpin pasar di Tiongkok, negara asalnya. Bahkan perusahaan tersebut berhasil menyaingi Lenovo.

Lembaga riset IDC mengatakan pada akhir September ini, Xiaomi berhasil memikat 15 persen pangsa pasar, lebih tinggi ketimbang Lenovo yang hanya 13 persen saja.

Target "Apple-nya China" itu adalah menjual 60 juta unit smartphone. Mereka juga telah mengumumkan rencana tahun berikutnya untuk menjual 100 juta unit smartphone. Hal itu seiring dengan rencana mengekspor ke 10 negara, termasuk India, Malaysia serta Filipina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com