Seperti dikutip KompasTekno dari The Verge, Senin (23/2/2015), Lenovo merilis semacam software atau tool untuk menjawab permasalahan Superfish. Tool ini nantinya dapat digunakan untuk menghapus malware tersebut secara otomatis, tanpa harus menggunakan cara manual.
Untuk mendapatkan tool tersebut, silahkan kunjungi tautan berikut ini.
Besaran file software ini tidak terlalu besar, hanya sekitar 5,7 megabyte saja. Cara pengoperasian dari tool tersebut pun tidak terlalu sulit.
Pengguna hanya perlu mengklik sebuah kotak bertuliskan "Analyze and Remove Superfish now". Secara otomasi, sistem akan mencari file malware tersebut di dalam sistem. Jika ditemukan, tool ini akan langsung melenyapkan program berbahaya ini.
Beberapa saat lalu, seorang peneliti keamanan cyber menemukan sebuah malware bernama Superfish dalam laptop Lenovo yang baru dibelinya. Menurutnya, malware itu masuk dalam kategori adware. Ia bisa menyuntikkan iklan-iklan yang tidak diinginkan oleh pengguna komputer ketika membuka situs apa pun.
Tidak hanya iklan, Superfish bisa menjadi berbahaya karena keberadaan sertifikat HTTPS yang "ditandatangani" oleh dirinya sendiri. Sertifikat ini bisa dipakai memotong lalu lintas menuju ke suatu laman web dan dimanfaatkan oleh penyerang untuk menyamar menjadi halaman tujuan pengguna.
Lenovo mengatakan sudah berhenti menggunakan Superfish. Malware tersebut semula dipasang demi meningkatkan kenyamanan pengguna yang suka berbelanja, namun sudah tidak digunakan sejak Januari 2015 karena banyak pengguna yang merasa kurang nyaman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.