Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Microsoft Gabungkan Fungsi Xbox dan "Kacamata"

Kompas.com - 05/03/2015, 14:14 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

Sumber The Verge
KOMPAS.com - Microsoft bakal gabungkan dua perangkatnya, yakni konsol Xbox dan kacamata alias augmented reality headset HoloLens. "Pengalaman bermain dengan sentuhan hiburan akan menarik," kata pimpinan Xbox Phil Spencer, pada pagelaran Game Developers Conference (GDC) 2015 di San Fransisco.

Dilansir KompasTekno, Kamis (5/3/2015) dari TheVerge, pengembang internal Microsoft sedang menggodok teknologi yang memungkinkan penyatuan fungsi kedua perangkat. Diharapkan nantinya pengguna tak hanya merasa mengontrol permainan, tapi juga masuk ke dalam permainan.

Walau sedang digodok pengembang internal, tak menutup kemungkinan pengembang luar turut andil dalam penggodokan teknologi teranyar ini.

Menurut Spencer, ide menggabungkan pengalaman bermain game di Xbox ke dalam HoloLens ini, dikarenakan game seharusnya memang dapat dimainkan di platform mana saja. Selama ini, manusia bisa bermain game di PC, smartphone, dan tentu saja konsol. Maka HoloLens tentu tak mau ketinggalan

"Ketika banyak industri yang mengambil keuntungan dari Microsoft HoloLens, game tentu tak mau ketinggalan," begitu kata perwakilan Microsoft.

Perlu diketahui, HoloLens adalah kacamata yang menggunakan teknologi augmented reality untuk menggabungkan gambar imajiner dengan penglihatan seseorang. Dengan teknologi tersebut orang bisa melihat informasi yang ditampilkan di lensa dalam bentuk hologram.

Misalkan, seorang arsitek sedang merancang gedung. Ketika menggunakan kacamata ini, dia bisa melihat rancangannya dalam bentuk hologram tiga dimensi. Sistem operasi yang mendukung perangkat ini adalah Windows 10.

Seperti apa penggabungan fungsi Xbox dan HoloLens belum dijabarkan secara rinci. Salah satu kemungkinannya, pemain nantinya akan bisa bermain game Xbox dengan menggunakan HoloLens.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber The Verge

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com