Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Media Beken "Patuhi" Apple Watch

Kompas.com - 11/03/2015, 14:17 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

Sumber MASHABLE
KOMPAS.com - Apple selalu menciptakan peradaban baru untuk gaya hidup manusia melalui inovasi teknologinya. Sebelumnya, orang-orang tak berpikir dapat bekerja secara lebih praktis dan mobile sebelum Apple menelurkan iPad.

Kini, setelah Apple resmi merilis kategori produk teranyarnya, Apple Watch, barangkali cara hidup manusia ke depannya juga bakal berubah. Setidaknya, ini disadari oleh beberapa organisasi media massa.

Dalam beberapa dekade, media massa telah banyak melakukan perubahan format penyampaian informasi ke khalayak. Dari media cetak, ke media siar, hingga yang sampai sekarang masih diterapkan adalah distribusi online melalui berbagai perangkat elektronik.

Dengan adanya Apple Watch, tercatat tiga media beken pun "mengalah" alias harus kembali menyesuaikan diri dalam pendistribusian informasi. Pasalnya, layar Apple Watch terbilang kecil untuk dijajaki teks berita sepanjang teks pada berita online saat ini.

Salah satu media internasional, CNN, memilih pendistribusian berita yang lebih menekankan pada notifikasi dan personalisasi pendek untuk diterapkan pada aplikasi CNN di Watch.

"Ketika kau merancang sesuatu, kau harus tahu kanvas yang kau miliki. Kita tahu tak ada yang lebih personal selain perangkat yang menempel langsung pada kulitmu," begitu kata Kepala Produk Digital CNN, Alex Wellen, sebagaimana dilaporkan Mashable dan dihimpun KompasTekno, Selasa (10/9/2015).

Aplikasi CNN untuk Apple Watch memungkinkan pengguna memilih 12 kategori berita prioritas yang akan muncul pada layar. Misalnya, berita-berita terkait olahraga, politik, dan seni. Maka itu saja yang akan ditampilkan. Format beritanya berupa newsflash atau berita baris.

Jika ingin membaca berita utuh, pengguna dapat langsung mengakses melalui iPhone. Dengan cara ini, pengguna akan selalu update dengan berita-berita terkini hanya dengan menengok ke tangan yang dipatrikan Watch.

Hampir serupa dengan CNN, The New York Times memilih pendistribusian berita di Apple Watch dengan hanya menampilkan foto dan lead-in tiap berita. Hanya jika pengguna memiliki waktu luang, barulah bisa membaca berita online yang lebih lengkap melalui iPhone.

Media olahraga terbesar, ESPN, juga punya konsep yang mirip. Pada aplikasi ESPN untuk Apple Watch, pengguna dapat langsung mengetahui skor pertandingan olahraga regu atau atlet kesukaannya. Ihwal cerita lengkap bagaimana skor tersebut diraih, pengguna juga diharuskan membaca melalui iPhone.

Mashable
Aplikasi ESPN untuk Watch langsung menampilkan skor pertandingan
"Kami memiliki harapan besar terhadap pendistribusian berita melalui wearable, dan kami pikir ini sangat kritikal untuk media massa," kata Ryan Spoon, Kepala Pengembangan Produk ESPN.

Apple Watch tersedia dalam dua ukuran, yaitu 38 mm dan 42 mm dan tiga model, yaitu Sport, Regular, dan Edition. Apple Watch versi Sport, unit arlojinya terbuat dari bahan aluminum alloy dan talinya dari bahan yang tahan benturan dengan dua pilihan warna, silver dan abu-abu.

Untuk versi Regular, unit arloji menggunakan berbahan stainless steel dengan beberapa variasi bahan tali dengan dua pilihan warna, silver dan hitam. Sedangkan versi Edition, unit arlojinya berbahan emas 18 karat dengan dua pilihan warna, rose dan yellow.

Pemasaran Apple Watch bakal dimulai pada 24 April mendatang dengan kisaran harga 549 dollar AS (sekitar Rp 7 juta) hingga 10.000 dollar AS (sekitar Rp 130 juta).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com