Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jajal Galaxy S6, Apa Kata Novita Angie?

Kompas.com - 12/03/2015, 08:12 WIB
Oik Yusuf

Penulis

Pembawa acara Novita Angie (kiri) dan desainer Alvin Tjitrowirjo menjajal foto selfie dengan kamera depan Galaxy S6
KOMPAS.com - Begitu resmi diperkenalkan dalam acara Galaxy Unpacked 2015, perubahan desain dan spesfikasi teknis yang diketengahkan duet smartphone Samsung Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge langsung mengundang perhatian.
 
Komentar pun muncul bertubi-tubi, tak terkecuali dari pembawa acara Novita Angie dan desainer Alvin Tjitrowirjo yang turut hadir dalam acara di Centre de Convencions de Internacional de Barcelona, Spanyol, (1/3/2015) tersebut.
 
“Untuk selfie saya happy banget, videonya juga tajam,” kata Novita saat menceritakan pengalamannya kepada Oik Yusuf, wartawan KompasTekno, dan rekan jurnalis lain dari Indonesia di sela perjalanan keliling kota Barcelona. 
 
Novita memang sempat menghabiskan waktu untuk mencoba-coba kedua ponsel dalam sesi hands-on yang digelar Samsung usai acara peluncuran.
 
Dia rupanya tertarik dengan fitur kamera Galaxy S6 dan S6 Edge yang mengedepankan lensa berbukaan selebar f/1.9 sehingga disebut bisa menghasilkan foto yang terang dalam kondisi cahaya apapun.
 
Terlebih lagi, Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge dibekali dengan kemampuan tracking AF alias menjaga subyek bergerak agar tetap fokus. Novita menilai hal ini cocok dengan kebutuhannya, baik pribadi maupun profesional.
 
“Kebetulan anak aku yang perempuan ikut gymnastic, jadi pas. Untuk liputan juga jadi tak perlu bawa kamera,” tutur Novita yang juga aktif sebagai pemimpin redaksi majalah Hello, di samping menggeluti siaran radio dan televisi. 
 
"Keren"
 
Lain Novita, lain pula Alvin Tjitrowirjo. Desainer industrial yang di dunia internasional dikenal lewat brand AlvinT ini lebih menyoroti segi rancangan Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge yang dinilainya mendobrak pakem seri Galaxy S dari Samsung.
 
“Beberapa tahun lalu kurang progresif desainnya. Galaxy S6 ini adalah sebuah lompatan baru dari segi teknologi dan desain,” kata Alvin yang menyelesaikan gelar master di Instituto Europeo di Design, Madrid, Spanyol.
 
Oik Yusuf/KompasTekno
Aneka pilihan warna Samsung Galaxy S6 (atas) dan Galaxy S6 Edge
“Penggunaan material baru berupa kaca dan logam menurut saya adalah smart move,” lanjutnya.
 
Dengan memakai dua bahan seperti tersebut di atas, Alvin memandang bahwa Samsung berupaya memosisikan ulang Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge sebagai produk ponsel kelas atas.
 
Dia menanggapi positif langkah ini. Terutama, menurut Alvin, mengingat kualitas material yang digunakan untuk ponsel terus menurun semenjak berubah status dari “barang mahal” menjadi “komoditi”.
 
Apalagi, lanjut Alvin, aspek desain adalah sesuatu yang sangat penting di kategori produk premium, seperti yang ditempati oleh Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge.
 
Desain inilah yang bakal pertama kali dilihat setiap kali konsumen membeli suatu barang, entah itu perangkat elektronik, kendaraan, ataupun perabotan.
 
“Kadang kita membeli produk yang memberikan kesan emosional. Yang tidak bisa kita ungkapkan dalam kata-kata kecuali bergumam dalam hati ‘ini keren nih’. Itulah yang berhasil dimunculkan oleh Galaxy S6 menurut saya,” pungkas Alvin. 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com