Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayar Belanjaan bisa “Gesek” Pakai Galaxy S6

Kompas.com - 13/03/2015, 08:21 WIB
Oik Yusuf

Penulis

Samsung Galaxy S6

KOMPAS.com - Fasilitas mobile payment berbasis NFC (Near Field Communication) memang praktis dan menarik, tapi ketersediaannya belum terlalu meluas di berbagai belahan dunia. Di Amerika Serikat saja, tercatat hanya 10 persen toko retail yang mendukung mobile payment dengan teknologi NFC.

Sebab itulah, Samsung menerapkan metode mobile payment baru pada ponsel andalannya, Galaxy S6, yang menggunakan teknologi Magnetic Secure Transmission (MST). 
 
Teknologi MST memungkinkan pengguna Galaxy S6 melakukan pembayaran di terminal card reader layaknya kartu kredit atau kartu kredit biasa. Bedanya, Galaxy S6 tak perlu benar-benar “digesek”, melainkan cukup didekatkan ke mesin saja. 

Bagaimana cara Galaxy S6 mentransfer data pembayaran? Senior Manager Global Product Planning Samsung Min Seok Kang menjelaskan bahwa mekanismenya mirip dengan teknologi jadul yang juga berbasis magnet.
 

“Kalau Anda ingat adapter kaset untuk menghubungkan player MP3 ke unit tape mobil, cara kerjanya kurang lebih seperti itu. Sinyal elektrik diubah menjadi sinyal magnetik untuk dibaca perangkat terminal,” jelas Kang.
 
“Tapi Anda tak perlu melakukan ‘swiping’ layaknya pada kartu karena ada komponen hardware Galaxy S6 yang mengirim sinyal magnetik tersebut secara nirkabel. Pembayaran cukup dilakukan dengan mendekatkan Galaxy S6 ke dekat area swiping pada terminal,” lanjut dia lagi.
 
Menurut Kang, teknologi MST diperoleh Samsung lewat akuisisi perusahaan startup asal AS, LoopPay, pada Februari lalu.  Kini teknologi itu sudah diterapkan pada Galaxy S6 dan bakal digunakan sebagai ujung tombak Samsung dalam memasuki ranah mobile payment
 
Pengamanan dua langkah
 
Samsung Pay rencananya akan meluncur sekitar pertengahan tahun ini, mulai dari AS dan Korea Selatan. Nantinya para pengguna Galaxy S6 bisa melakukan pembayaran dengan memilih kartu debit atau kredit yang telah diregistrasi sebelumnya dari Samsung Pay.
 
Langkah berikutnya adalah melakukan otentikasi dengan pemindai sidik jari dan mendekatkan perangkat ke terminal pembaca kartu di lokasi belanja. Transaksi pun segera dieksekusi.
 
Oik Yusuf/ Kompas.com
Slide berisi penjelasan mengenai aspek sekuriti Samsung Pay, seperti disampaikan oleh Senior Manager Global Product Planning Samsung Min Seok Kang
Selain pemindai sidik jari tadi, Samsung Pay juga menerapkan metode sekuriti lain untuk melindungi Data kartu pengguna tidak disimpan di dalam perangkat, sementara proses transaksi dengan terminal diamankan dengan tokenization.
 
Selain MST, Samsung Pay juga mendukung transaksi keuangan dengan metode barcode, juga NFC untuk digunakan di toko-toko yang lebih modern.
 
Berbekal support untuk 3 teknologi tersebut, Galaxy S6 diperkirakan bisa dipakai di 90 persen toko di AS, atau sekitar 30 juta merchant di seluruh dunia.
 
“Teknologi MST bisa bekerja di kebanyakan toko yang belum memiliki terminal NFC,” ujar Kang. 
 
Samsung telah bekerjasama dengan penyedia layanan keuangan internasional MasterCard dan Visa untuk transaksi dengan Samsung Pay. Ke depannya, jaringan tersebut bakal diperluas sehingga turut mencakup American Express, Citi, JPMorgan Chase, Bank of America, dan U.S. Bank. 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com