Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika GoPro Direbus dan Dibakar

Kompas.com - 23/07/2015, 09:05 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

Sumber YouTube
KOMPAS.com - Action camera, seperti sebutannya, memang dirancang untuk menemani penggunanya beraksi dalam olahraga atau kegiatan ekstrim. Namun bagaimana bila kamera-kamera tersebut dibekukan, direbus dalam air mendidih kemudian dibakar?

Kai Man Wong, presenter sekaligus co-creator kanal DigitalRev TV di YouTube merekam aksinya menguji Xiaomi Yi dan GoPro Hero 4. Selain kedua action kamera itu, dia juga membandingkannya dengan vibrator cam Siime Eye serta Amkov AMK 5000.

Ujian yang diberikan tidak tanggung-tanggung. Seperti dirangkum KompasTekno dari video YouTube tersebut, Kamis (23/7/2015), Kai memasukkan kamera-kamera itu ke dalam sebuah boks berisi biang es, menimbun, lalu menyiramkan air ke dalamnya.

Seisi kotak pun harus menahan suhu ekstrim minus 94 derajat celcius. Hasilnya dapat dilihat dalam rekaman milik Kai, kamera Siime Eye lebih dulu mati sedangkan GoPro Hero 4, Xiaomi Yi dan Amkov AMK 500 hanya mengalami battery drain saja namun tetap berfungsi.

Tak puas dengan itu, pria berkacamata ini pun segera merebus keempatnya. Dia bahkan memasukkan telur untuk membandingkan mana yang lebih cepat matang.

Dari ujian kedua ini, GoPro Hero 4 lebih dulu mati karena suhu panas. Kemudian Xiaomi Yi menyusul. Dua kamera lainnya baik-baik saja dan tetap merekam suasana saat mereka direbus.

Ujian ekstrim Kai tidak sebatas itu saja. Setelah memandikan keempat kamera itu dengan wanita berbikini, dia juga melemparkan ke ring basket, meluncurkan ke udara menggunakan roket air hingga memakainya di dekat api unggun.

Hasil pengujian ekstrim di dekat api unggun menunjukkan GoPro Hero 4 adalah yang paling bisa diandalkan. Meskipun terbakar dan lensanya baret, action kamera ini masih bisa dipakai merekam.

Penyiksaan tersebut bisa Anda saksikan lebih detil dalam video berdurasi 26 menit di bawah ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber YouTube


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com