Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabar Gembira untuk Penggelar Lapak di Instagram

Kompas.com - 05/08/2015, 14:44 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

KOMPAS.com — Ada kabar gembira untuk penjual produk atau pemilik brand yang ingin berpromosi di Instagram. Instagram bakal mengaktifkan modul khusus aplikasinya atau application programming interface (API) agar lebih ramah untuk pengiklan.

Langkah ini merupakan upaya untuk bersaing dengan Google dan Twitter di ranah bisnis komersial.

Dengan aktifnya API Instagram untuk pengiklan, berbagai pihak kini bisa dengan mudah membeli Instagram ads untuk keperluan pemasaran produk atau jasa. Hal ini sudah dilakukan terlebih dahulu oleh Facebook yang notabene merupakan perusahaan induk Instagram.

Dilansir KompasTekno, Selasa (4/8/2015), dari BusinessInsider, API Instagram ke depannya bakal menawarkan harga iklan yang lebih ramah.

Kampanye digital dan promosi silang bisa dilakukan pengiklan di Instagram. Selain itu, pengiklan bisa menyusun jadwal promosi dan memonitor aktivitas pemasaran di Instagram secara langsung.

Sebelumnya, beriklan di Instagram masih dilakukan dengan cara konvensional dan menyasar investasi dengan dana yang besar. Sebab, pengiklan harus meneken kontrak langsung dari kantor cabang Instagram di tiap negara.

Sejak Juni lalu, API baru Instagram telah diuji coba. Perwakilan Instagram mengatakan, semua alat pemasaran yang tersedia di Facebook akan segera bisa terakses pula untuk Instagram.

Para analis dan peneliti mengatakan, Instagram berpotensi menjadi salah satu platform bisnis iklan terbesar nantinya. EMarketer memprediksi, Instagram akan mengantongi pendapatan 595 juta dollar AS atau setara Rp 8 triliun tahun ini dari bisnis iklan.

Dua tahun dari sekarang, EMarketer meramalkan bahwa Instagram akan melampaui pendapatan iklan Google dan Twitter. Hal ini diamini analis Bank of America Merrill Lynch.

Menurut dia, pada 2017, Instagram setidaknya akan mengantongi pendapatan 1 miliar dollar AS atau setara Rp 13 triliun. Angka itu dikatakan bisa meningkat tiga kali lipat pada 2020 menjadi 3,8 miliar dollar AS atau sekitar Rp 51 triliun.

Beberapa pihak ketiga dirangkul oleh Instagram dalam mewujudkan API yang lebih ramah pengiklan. Di antaranya adalah rekanan Facebook, yakni Kenshoo, Hootsuite, Brand Networks, Salesforce Marketing Cloud, SocialCode, Unified, dan Nanigans.

"Para pengiklan sudah tak sabar diberi kesempatan untuk membawa konten mereka ke Instagram," kata CEO Brand Networks Jamie Tedford.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal MPL S13 Pekan Ini, Evos Glory Vs Onic Esports

Jadwal MPL S13 Pekan Ini, Evos Glory Vs Onic Esports

Game
Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

Gadget
Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

Gadget
Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Hardware
Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com