Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tombol Bintang Twitter Berubah Jadi Hati, Pengguna Marah

Kompas.com - 04/11/2015, 08:47 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

KOMPAS.com - Twitter memberikan kejutan kepada penggunanya pada Rabu (4/11/2015) dini hari dengan mengganti tombol Favorite ikonik berlogo bintang, menjadi tombol Like dengan logo hati.

Twitter Indonesia pun mencuitkan keputusan tersebut pada Rabu pagi. "Hari ini kami memperkenalkan ikon hati (likes) untuk Twitter dan @vine" tulis @TwitterID disertai tautan penjelasan di blog Twitter.

Menurut Twitter dalam postingan di blog resminya, pergantian itu dilakukan untuk mempromosikan simbol yang lebih universal yang bisa diterima oleh semua bahasa, budaya, dan di semua zona waktu.

Tapi ternyata banyak reaksi negatif bermunculan dari kalangan pengguna Twitter setelah tombol berlogo bintang itu digantikan dengan logo hati. Mereka meminta agar Twitter mengembaliknnya seperti semula.

"Mengubah tombol bintang Twitter menjadi hati adalah keputusan produk yang terburuk dalam sejarah internet, (kini) bookmark menjadi seperti endrosement," tulis akun @Jason.

Sementara pengguna Twitter dengan akun @deray menulis, "Sayang sekali Twitter menggunakan tombol "heart" di aplikasinya, sepertinya Twitter kian kehilangan jati dirinya, semoga ini hanya sementara saja."

Bahkan karyawan yang bekerja di Twitter pun mengungkapkan kekecewaannya terhadap keputusan twitter tersebut.

Akun @peterseibel menulis, "Saya bekerja di Twitter namun tidak percaya kami telah mengganti tombol yang terasa lebih netral seperti "favorite" dengan tombol yang penuh makna (banyak dipakai)."

Tombol hati memang telah banyak dipakai jejaring sosial lain, seperti Path dan Instagram, dan sedang diuji coba di Facebook sebagai pengganti Like. Dalam konteks jejaring sosial berbasis foto, tombol hati memang dirasa pas untuk mengekspresikan reaksi terhadap suatu postingan.

Namun berbeda dengan Twitter, di mana sebagian besar posting berbasis teks dan kontennya bisa beragam, yang bisa berarti banyak makna juga. Selain itu, tombol bintang juga selama ini dijadikan sebagai semacam tombol bookmark di Twitter untuk menyimpan suatu posting dalam timeline

Melihat banyak protes dari pengguna, mungkinkah Twitter mendengar dan mengembalikan tombol favorit dengan logo bintangnya seperti semula?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
AMD Umumkan Prosesor Ryzen Pro 8000, Bawa AI ke Laptop dan Desktop

AMD Umumkan Prosesor Ryzen Pro 8000, Bawa AI ke Laptop dan Desktop

Hardware
Samsung S22 Series, Tab S8, Z Fold 4, dan Z Flip 4 Kebagian Galaxy AI Bulan Depan

Samsung S22 Series, Tab S8, Z Fold 4, dan Z Flip 4 Kebagian Galaxy AI Bulan Depan

Software
Kominfo Sebut Game Bermuatan Kekerasan Bisa Diblokir

Kominfo Sebut Game Bermuatan Kekerasan Bisa Diblokir

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com