Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dicari, Tiga "Startup" Lokal untuk Berkiprah di Ranah Global

Kompas.com - 17/12/2015, 16:24 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) masih menunggu inisiatif para pemain over the top (OTT) yang ingin mendapat pembinaan intens.

Pasalnya, hingga kini belum ada pemain OTT lokal yang mendaftarkan startup ke sekretariat ATSI.

"Katanya minta didukung, tetapi mana?" kata Ketua Umum ATSI sekaligus CEO Indosat Ooredoo Alexander Rusli, Kamis (17/122015), seusai pengumuman pemenang IWIC 2015 di Mall Epicentrum, Jakarta.

Diketahui, ATSI telah berikrar akan membimbing tiga startup nasional pada 2016 mendatang. Tujuannya agar startup nasional mampu bersaing di ranah global.

"Sengaja dipilih tiga agar hasilnya maksimal," kata dia.

Tiga startup itu seyogianya memenuhi syarat yang ditentukan ATSI dan Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo).

Antara lain bergerak di bidang media sosial, sahamnya 100 persen dipegang WNI, tak berafiliasi dengan operator mana pun, memiliki setidaknya 100.000 hingga di bawah 500.000 pelanggan.

Selama enam bulan mendatang, ATSI masih terus membuka peluang bagi OTT yang ingin mendaftar dan ikut seleksi.

"Tetapi, kalau minggu depan belum ada juga yang mendaftar, kami akan proaktif mencari," ia menjelaskan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com