Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru 35 Persen, Ini Target "Ojek" Grab di Indonesia

Kompas.com - 02/03/2016, 16:06 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Layanan ride-sharing asal Malaysia Grab mematok tiga target untuk tahun 2016. Salah satunya meraup 50 persen pangsa pasar ojek online di Indonesia melalui fitur GrabBike.

Hal itu disampaikan Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata, Rabu (2/3/2016), di Restoran Seribu Rasa, Jakarta, dalam pertemuan bersama beberapa wartawan.

"Kami punya planning serius untuk meningkatkan pangsa pasar ojek online menjadi 50 persen," kata dia.

Saat ini, GrabBike baru meraup 35 persen pasar tersebut. Tak dibeberkan jumlah rinci penggunanya. Yang jelas, sisa 65 persen pasar ojek online masih milik kompetitor yang notabene didominasi Go-Jek (untuk tak mengatakan semua milik Go-Jek).

Artinya target 50 persen terbilang tak ambius. Sebab, cuma ada dua pemain yang berkecimpung, GrabBike dan Go-Jek.

Spekulasi itu buru-buru ditampik Ridzki. Menurut dia, bisnis ojek online bisa membludak sepanjang 2016 dan melahirkan kompetitor-kompetitor kuat lainnya.

"Ketika membuat planning ini, kami mengantisipasi ada player-player lain yg bermunculan. kalaupun ada, kami sudah siap," ia menuturkan.

Beberapa strategi pun telah ditetapkan untuk mencapai target market share 50 persen. Semuanya merujuk pada peningkatan pengalaman pengoperasian.

"Kami sudah meluncurkan beberapa peningkatan beberapa minggu lalu. Antara lain memungkinkan pencarian lokasi destinasi yang lebih cepat dan sign up via Facebook supaya lebih praktis," kata Country Head of Marketing Grab Indonesia Kiki Rizki, pada kesempatan yang sama.

Dalam waktu dekat, kata Kiki, Grab akan menambah dua fitur baru yang berhubungan dengan keamanan dan kesejahteraan pengemudi. Namun Kiki enggan menjelaskan lebih lanjut.

Selain target pangsa pasar, dua target Grab lainnya adalah peningkatan keamanan dan ekspansi layanan Grab, yang juga belum diungkap lebih jelas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com