4G LTE Tri Sudah Bisa Dipakai di 6 Kota

JAKARTA, KOMPAS.com - Hutchison Tri Indonesia (Tri) akhirnya membuka akses 4G LTE untuk komersil. Sebagai langkah awal mereka meluncurkannya di 6 kota besar Indonesia.

Kota yang dimaksud adalah Batam, Pontianak, Makassar, Jakarta, Bandung, dan Denpasar. Sedangkan kota lainnya akan menyusul dalam waktu yang belum ditentukan.

Presiden Direktur Tri, Randep Singh Sekhon, berharap perilisan 4G LTE akan berdampak positif pada anak-anak muda pelaku ekonomi digital.

"Kami adalah operatornya anak muda, dan kami ingin memberikan inspirasi dan pengaruh positif bagi mereka untuk mewujudkan apa yang telah menjadi mimpi dan amibisi dalam hidupnya," ujarnya dalam keterangan resmi pada KompasTekno, Kamis (31/3/2016)

Dari total 55,5 juta pelanggan Tri, sekitar 70 persennya memang terdiri dari anak muda usia 15 - 25 tahun. Selain itu mayoritas pelanggan tersebut memakai koneksi internet.

Sekadar diketahui, 4G LTE Tri beroperasi di frekuensi 1.800 MHz. Sebenarnya sumber daya yang mereka miliki di frekeuensi tersebut terbatas.

Tri hanya memiliki sumber daya 10 MHz di frekuensi 1.800 MHz dan 10 MHz di 2.100. Selama ini kedua frekuensi tersebut dipakai untuk memberikan layanan berteknologi 2G dan 3G.

Layanan telekomunikasi Tri ditopang oleh total 39.054 base transceiver station (BTS). Semua itu dipakai untuk melayanan traffic data sebesar 1.200 hingga 1.300 terabyte per hari.

Festival #Ambisiku

Selain 4G LTE, Tri juga meluncurkan festival #Ambisiku. Isinya berupa macam-macam aktivitas digital dengan tema ambisi dan keseharian pemuda Indonesia.

Misalnya membagikan video YouTube yang bercerita mengenai usaha mewujudkan ambisi, membuka kelas berbagi inspirasi di Twitter, serta workshop industri kreatif dan digital di Makassar, Pontianak serta Bandung.

"Festival #Ambisiku adalah rangkaian program yang mencerminkan dukungan dan kontribusi Tri selama 9 tahun berkarya," pungkas Chief Sales and Marketing Officer Tri, Dolly Susanto.