Prosesor Smartphone ARM Diklaim Lebih Kencang dari Laptop

KOMPAS.com - ARM tak ketinggalan memanfaatkan ajang Computex 2016 yang tengah berlangsung di Taipei, Taiwan, untuk membuat pengumuman.

Perusahaan desain prosesor yang rancangannya dipakai di hampir semua perangkat mobile ini memperkenalkan core CPU Cortex-A73 dan GPU Mali-G71. Keduanya diklaim bisa membuat kinerja ponsel lebih kencang dari laptop.

Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari The ZD Net, Selasa (31/5/2016), kedua prosesor menjanjikan konsumsi daya yang lebih irit sekaligus peningkatan performa dibandingkan generasi terdahulu, khususnya saat dipakai untuk menjalankan aplikasi Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR).

Pengolah grafis Mali-G71 memiliki kinerja 40 persen lebih tinggi dibandingkan GPU sebelumnya, Mali-T800, tapi konsumsi dayanya justru diklaim 20 persen lebih irit. ARM juga mengklaim kinerja GPU ponsel ini sama cepat dengan kartu grafis kelas notebook seperti GeForce GTX 940M.

“Mali-G71 melewati performa banyak kartu grafis yang terdapat di notebook kelas menengah saat ini,” sesumbar ARM dalam pengumumannya.

ARM Kinerja olah grafis GPU Mali-G71 diklaim bisa melewati discrete graphics pada laptop kelas menengah

Setidaknya ada tiga pabrikan chip yang telah menyatakan siap meminang GPU Mali-G71 untuk ditanam di System-on-Chip (SoC) masing-masing, yakni Samsung, HiSilicon, dan Mediatek.  

Adapun Cortex-A73 dibikin dengan proses fabrikasi FinFET 10 nm dan sanggup berjalan hingga kecepatan 2,8 GHz. Peningkatan efisiensi dayanya disebut mencapai 30 persen dibandingkan CPU terdahulu, Cortex-A72.

Sebanyak 10 pabrikan prosesor sudah meneken kontrak untuk membikin SoC berbasis Cortex-A73, di antaranya SiSilicon, Marvell, dan Mediatek.

Produk smartphone dengan SoC berbasis Cortex-A73 dan Mali-G71 diharapkan bakal mulai bermunculan pada awal tahun depan. Kedua chip diharapkan bisa mendorong adopsi VR dan AR oleh para pengguna gadget mobile dengan kinerja tinggi yang ditawarkannya.